Kebakaran di Bantul tidak hanya pmengancam pemukiman, tetapi juga lahan tebu
Harianjogja.com, BANTUL– Kebakaran lahan tebu sepanjang Agustus hingga September di Bantul mencapai lima kejadian.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kepala Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Yohanes menyatakan, kebakaran lahan tebu cukup banyak bila dibanding total kebakaran selama periode tersebut yang mencapai 13 kasus.
“Kebanyakan kasus kebakaran lahan tebu ini terjadi di Kecamatan Kasihan,” terang Yohanes, Senin (7/9/2015).
Menurutnya, lahan tebu sangat mudah terbakar. Daun tebu yang kering akibat kemarau mudah tersulut api. Baik karena puntung rokok atau percikan api dari pembakaran sampah.
Satu lahan terbakar, rata-rata seluas satu hektare bahkan lebih. Dia memperkirakan total lahan tebu yang terbakar di lima kejadian itu mencapai lebih dari lima hektare. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat sejumlah kejadian kebakaran di Bantul.