SOLOPOS.COM - Petugas masih berusaha memadamkan api di Gudang Arimbi, Selasa (12/6) (JIBI/Harian Jogja)
Petugas masih berusaha memadamkan api di Gudang Arimbi, Selasa (12/6) (JIBI/Harian Jogja)
SLEMAN—Api yang melalap gudang kayu lapis milik PT.Prima Usaha di Ringroad Barat, Dusun Dowangan, Banyuraden, Gamping pada Senin (11/6) kemarin, hingga Selasa (12/6) siang ini belum dapat dipadamkan.
Dari pantauan Harian Jogja, terlihat dua unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar) masih berada di lokasi. Petugas kebakaran dari Kabupaten Sleman pun masih sibuk menaklukan si jago merah. Setidaknya sampai pukul 10.30 WIB kobaran api masih terlihat di setiap sudut Gudang Arimbi.
“Api memang sulit dipadamkan karena memang triplek lapis ini mudah terbakar jika tertip angin sedikit saja menyala walaupun sudah basah,” ujar Kepala TU UPT Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Tri Widodo Purnomo di lokasi kejadian, Selasa (12/6).
Menurut Widodo, petugas pemadam kebakaran akan terus berada di lokasi sampai api benar-benar padam. “Sekarang satu regu, yaitu tujuh orang petugas, nanti bergantian dengan shift selanjutnya,” katanya.(ali)