SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Antara)
Kebakaran Sleman berhasil diatasi. Seorang korban yang lumpuh berhasil diselamatkan.
Harianjogja.com, SLEMAN – Seorang lanjut usia (Lansia) bernama Tamsuri berhasil diselamatkan dari kobaran api saat kebakaran menimpa rumahnya di RT 05 RW 03 Kemloko, Caturharjo, Sleman Minggu (9/8) pagi. Kebakaran itu terjadi karena tungku berapi yang dipakai untuk menanak nasi.
Kapolsek Sleman Kompol Teguh Sumaryoto menjelaskan, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 04.30 wib diketahui sejumlah tetangga korban. Tamsuri yang sudah berumur 80 tahun tinggal bersama putranya Yulia. Sebelum kebakaran, Yulia sempat menanak nasi menggunakan tungku di dapur. Selanjutnya korban meninggalkan tungku dalam keadaan api masih menyala, untuk menunaikan ibadah shalat subuh berjamaah di masjid.
“Setelah ditinggal itu ada saksi tetangga korban yang melihat korban api dari dapur. Lalu memberitahukan kepada warga lain,” ungkap Kapolsek, melalui sambungan telepon, Minggu (9/8/2015).
Ia menambahkan sejumlah warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya seperti ember baskom dan lain-lain. Saat kebakaran terjadi, Tamsuri masih berada di dalam rumah dalam keadaan lumpuh sehingga tidak bisa menghindar dari kobaran api. Tetapi berhasil diselamatkan belasan warga sekitar.
“Itu sudah tua, kebetulan lumpuh, tapi berhasil diselamatkan warga dari kobaran api,” ungkapnya.
Beruntung api bisa dijinakkan dan tidak merembet ke bangunan lainnya. Meski demikian sejumlah perabotan rumah tangga milik korban ludes dilalap api dengan kerugian sekitar Rp5 juta. Rumah korban yang terbuat dari bambu membuat api dengan cepat melalap bangunan tersebut.
“Dugaannya saat ditinggal itu, tungku yang ada api menjalar ke kayu yang didekatnya lalu mengenai pintu dari bambu dan barang lain yang mudah terbakar,” ungkapnya.