SOLOPOS.COM - Tim Puslabfor Bareskrim Mabes Polri Cabang Semarang saat mengambil sample benda yang terbakar di salah satu lokasi kebakaran di daerah Gamping Lor, Gamping, Sleman, Selasa (7/2/2017). (Yudho Priambodo/JIBI/Harian Jogja)
Kebakaran misterius terjadi di Gamping dan Godean Sleman
Harianjogja.com, SLEMAN- Setelah berhasil membuat sketsa wajah pelaku pembakaran di tujuh titik lokasi di daerah Godean dan Gamping, kini petugas kepolisian masih terus melakukan upaya penyelidikan dengan mencocokkan sketsa wajah pelaku dengan keterangan saksi kunci.
“Sketsa sudah ada, tinggal disamakan dengan keterangan saksi. Jika sudah, nanti segera kita sebar sketsanya,” Kata Kapolres Sleman AKBP Burkan Rudy Satria, Kamis (16/2/2017).
Kapolres menambahkan, selain itu berdasarkan hasil uji barang bukti yang dilakukan oleh Labfor Bareskrim Polri cabang Semarang juga tidak menemukan bahan pendukung untuk melakukan aksi pembakaran seperti bensin, bahan peledak kimia, dan minyak.
Ia mengatakan, berdasarkan hasil pengujian didapati pelaku pembakaran tersebut melakukan aksi pembakaran dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di TKP seperti menggunakan kain, kayu, bantal, dan kertas.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Sepuh Siregar mengatakan hingga saat ini pihaknya telah memeriksa belasan saksi untuk terus menambahkan berbagai keterangan pendukung.
Ia menjelaskan, penyidik hingga saat ini masih terus melakukan upaya finalisasi sketsa wajah pelaku supaya dapat segera disebarkan.
“Rencana nanti akan di publish biar orang bisa mengenali dan mempermudah penangkapan,” kata Sepuh.
Sementara untuk ciri-ciri pelaku, pelaku adalah seorang laki-laki dan saat melakukan aksi dia hanya sendiri. Ditambahkannya berdasarkan keterangan dari kamera CCTV pelaku saat kejadian menggunakan kemeja kotak-kotak dan menggunakan topi.
“Beberapa saksi menyebut, pelaku ini sebelum kejadian saat bertemu dengan orang dia selalu berusaha menutupi wajah dengan menarik topi ke depan,” ujarnya.