Jogja
Senin, 29 Desember 2014 - 13:40 WIB

KECELAKAAN GUNUNGKIDUL : Jatuh Dari Tebing, WNA Patah Pergelangan Tangan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Abdullah ketika mendapatkan perawatan di Puskesmas Tepus II, Purwodadi, Tepus, Minggu (28/12/2014). (JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)

Kecelakaan Gunungkidul, Warga Negara Asing (WNA) asal Arab Saudi jatuh dari tebing Banyunibo, Gunungkidul saat hendak memancing.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Seorang warga berkebangsaan Arab Saudi, Syech Abdullah, 40, mengalami patah pergelangan tangan
setelah terjatuh dari tebing di daerah Banyunibo, Kecamatan Tepus. Abdullah berhasil dievakuasi, Minggu (28/12/2014).

Advertisement

Koordinator Search And Rescue (SAR) Wilayah I Gunungkidul Handoko mengatakan, Abdullah terjatuh ke bawah tebing sedalam 20 meter pada
Sabtu (27/12/2014) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, korban hendak memancing. Namun, menurutnya, laporan baru masuk sekitar 18.30 WIB.

“Medannya sangat sulit dan licin sehingga kami tidak berani melakukan evakuasi Sabtu malam. Kammi harus menuruni tebing miring sejauh 200
meter dahulu,” ucap dia ketika ditemui di Puskesmas Tepus II, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Minggu (28/12/2014).

Handoko menjelaskan, proses evakuasi dimulai Minggu pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Proses evakuasi dilakukan 25 personil. Dalam proses
evakuasi SAR Satlinmas Wilayah I dibantu SAR DIY dan SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul. Tim gabungan harus melalui perjalanan sejauh
empat kilometer dengan berjalan kaki melalui medan yang sulit untuk menjangkau korban.

Advertisement

“Korban mengalami patah pergelangan tangan kiri, luka di punggung, dan kepala. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Tepus II sebelum
dibawa ke RS Sardjito,” ujar dia.

Rekan korban, Rus Sugiharjo alias Gandung mengungkapkan, korban bertempat tinggal di Dusun Tegal, Crucukan, Prambanan, Klaten. Mereka
berdua berniat memancing di Banyunibo, Sabtu. Mereka pun berangkat pukul 12.00 WIB dari Klaten mengendarai sepeda motor.

“Kami memang sudah biasa memancing di Banyunibo. Kami sampai di lokasi sekitar pukul 15.30,” ujar dia.

Advertisement

Sesampainya di lokasi memancing, lanjut dia, lokasi sudah penuh dengan pemancing lainnya. Mereka pun memutuskan untuk berpindah lokasi.
Ketika akan berpindah, Abdullah terpeleset dan jatuh. Mengetahui temannya, jatuh, Gandung memindahkan Abdullah ke bagian tebing yang
aman dari gelombang pasang.

“Saya langsung menaiki tebing dan meminta bantuan,” imbuh dia.

Gandung beserta tim kembali ke lokasi kejadian Sabtu malam. Mereka menunggu korban di tebing bagian atas karena kondisi medan yang licin
sehingga berbahaya jika memaksa turun. Korban pun terpaksa menunggu hingga pagi sebelum dievakuasi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif