SOLOPOS.COM - Ilustrasi orang tenggelam.(GhanaCrusader.com)
Kecelakaan laut di Pantai Selatan memakan korban.
Harianjogja.com, BANTUL — Kecelakaan laut terjadi saat libur panjang kali ini. Sedikitnya terdapat enam orang wisatawan terseret ombak di dua pantai berbeda yakni Pantai Baru, Kecamatan Srandakan dan Pantai Parangtritis, Kecamatan Kretek, Bantul. Akibatnya satu meninggal dunia dan lima di antaranya berhasil diselamatkan.
Pada Minggu (11/12/2016) sore tiga wisatawan terseret ombak setinggi lima meter di Pantai Baru. Satu di antaranya tak tertolong karena terseret sejauh 20 meter dari bibir pantai. Sementara dua lainya masih dapat diselamatkan oleh petugas Search And Rescue (SAR), sebab baru terseret ombak beberapa meter saja.
Menurut Sekretaris SAR wilayah IV Samas Pantai Baru, Nugroho mengatakan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 16.30 WIB. Berawal saat rombongan siswa siswi kelas XI dari MAN 1 Magelang yang sedang mengadakan rekreasi ke Pantai Baru, usai mengikuti ujian akhir sekolah. ”Rekreasi diikuti 150 siswa dan guru pendamping,” ujarnya, Senin (12/12/2016)
.
Setibanya di pantai, sejumlah siswa kemudian langsung berenang di bibir pantai. Namun nahas, tiga di antranya yakni Salma Abida, Miftahurrahmah, dan Melin Fitri Yunita terseret ombak. Ombak yang datang tiba-tiba itu kemudian menyeret tiga siswa yang berasal dari Kecamatan Kaliangkring, Kabupaten Magelang itu ke tengah laut.
Mengetahui ketiganya terseret Ombak, kata Nugroho tim SAR bergegas melakukan upaya penyelamatan. Namun karena kondisinya paling lemah dan memang terseret paling jauh, salah seorang di antaranya yakni Salmah akhinya meninggal. Dia menduga, Salmah meninggal akibat terlalu banyak meminum air.