SOLOPOS.COM - Rony Primantohari saat diwawancara wartawan, Kamis (4/1/2018). (I Ketut Sawitra Mustika/JIBI/Harian Jogja)

Pemerintah Daerah (Pemda) DIY akan menghimpun, mengelola dan menyiarkan konten-konten keistimewaan secara digital

Harianjogja.com, JOGJA-Guna semakin mendekatkan makna keistimewaan dan sekaligus untuk mewujudkan cita-cita keistimewaan itu sendiri, Pemerintah Daerah (Pemda) DIY akan menghimpun, mengelola dan menyiarkan konten-konten keistimewaan secara digital.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY Rony Primantohari mengatakan DIY punya beragam potensi keistimewaan, seperti sistem pemerintahan, masyarakat, lembaga pendidikan, komunitas dan dunia usaha. Kesemua potensi tersebut perlu digali dan dikolaborasikan untuk mewujudkan cita-cita keistimewaan.

“Karena itu kami mengajak mereka agar bisa berpartisipasi untuk menggiatkan aktivitas mereka melalui kegiatan berbasis digital. Misalnya, kegiatan budaya dan sejarah Jogja seperti apa, akan kami tampilkan dalam bentuk digital,” ucapnya di Kompleks Kepatihan, Kamis (4/1/2018).

Menurut Rony ruang lingkup bidang yang akan ditampilkan dalam bentuk digital beragam, mulai dari infrastruktur, pendidikan dan literasi. Ia menyatakan, sebenarnya konten-konten digital berbau keistimewaan sudah banyak, hanya saja tidak disatukan dalam satu ruang.

Dengan dibuat satu ruang khusus, maka diharapkan masyarakat bisa semakin mudah mengakses informasi mengenai keistimewan. Dengan demikian pemahaman akan status DIY tersebut semakin tumbuh.

Lebih jauh Roni menerangkan, perencanaan tata? kelola digitalisasi keistimewan akan dibuat tahun ini. Ia menyatakan program ini tidak akan berhenti pada perencanaan semata, sebab DIY memiliki potensi digital yang mumpuni.

Nantinya, konten akan ditampilkan dalam sebuah aplikasi, tapi menurutnya, aplikasi hanya salah satu alat. Yang terpenting, kata Rony adalah pengembangan tata kelola keistimewan.

Program digitalisasi keistimewan sendiri diharapkan jadi medium untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. “Harapannya masyarakat bisa ikut berpartisipasi membangun keistimewan melalui teknologi,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya