SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)

Kekerasan Bantul dialami dua pemuda.

Harianjogja.com, BANTUL — Sebanyak dua remaja dihajar preman, Minggu (22/1/2017) dini hari. Satu di antaranya kini tengah tergolek kritis di rumah sakit.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Baca Juga : KEKERASAN BANTUL : Ngeri, 1 Remaja Ditemukan dengan penuh Luka Bacok

Panit II Unit Reskrim Polsek Sewon Aiptu Yuwana menyampaikan dalam kasus ini, korban diketahui bernama Febrian Putra, 20, warga Krapyak Wetan, Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon dan Rizal Nanda Mustakim, 17, warga Tegalsari, Desa Baturetno Kecamatan Banguntapan.

Saat ditemukan, imbuh Yuwana, korban Rizal memang dalam kondisi mengenaskan. Bagian punggungnya, mengalami luka akibat bacokan, dahinya retak terhantam benda keras, kepala bagian belakang robek, serta kaki berlubang terkena tombak.

“Saat ini korban kritis di Rumah Sakit. Sedangkan kasus ini terus kami dalami, terutama keterkaitan korban dan pelaku,” katanya Minggu (22/1/2017).

Salah satu korban yang juga memberikan kesaksian yaitu Febrian Putra mengatakan, dirinya sama sekali tidak mengenal orang-orang yang mengeroyoknya dan teman-temannya. Febri menyebut pelaku pengeroyokan berjumlah sekitar 20 orang, mendatangi Febri dan teman-temannya sambil membawa senjata tajam.

“Kami langsung lari, saya sempat kena hantaman benda tumpul di kepala bagian belakang telinga kanan dan dipukul besi bagian tangan. Saya kemudian bersembunyi sampai pukul 03.00 WIB, saya ditolong oleh warga, dari sana saya lalu memeriksakan diri ke dokter,” kata dia.

Febri kemudian melaporkan pengeroyokan yang menimpanya ini kepada Polsek Sewon pada pukul 11.30 WIB didampingi oleh kerabat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya