Jogja
Senin, 29 Agustus 2016 - 09:40 WIB

KELOLA TEBING BREKSI : Sambirejo Akan Bentuk Desa Wisata

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tangga menuju atas Tebing Breksi. Kawasan bekas penambangan ini menjadi destinasi wisata bernilai seni. (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)

Secara potensi wisata di Desa Sambisari sudah sangat cukup karena ada beberapa wisata candi seperti Candi Ijo, Candi Barong, Situs Ratu Boko dan yang terbaru yaitu Tebing Breksi.

Harianjogja.com, PRAMBANAN- Meskipun secara resmi desa Sambirejo, Prambanan, Sleman belum terbentuk sebagai desa wisata, namun berbagai potensi wisatanya sudah sangat mendukung.

Advertisement

Terletak di sisi timur kabupaten Sleman, dan diantara dataran tinggi pegunungan, wilayan Desa Sambirejo memiliki salah satu wisata andalah yakni Tebing Breksi.

Ketua Pengelola Tebing Breksi, Kholiq Widiyanto, mengatakan untuk membentuk sebuah desa wisata memang diperlukan banyak pertimbangan. Secara potensi wisata di Desa Sambisari sudah sangat cukup karena ada beberapa wisata candi seperti Candi Ijo, Candi Barong, Situs Ratu Boko dan yang terbaru yaitu Tebing Breksi.

Namun demikian ada beberapa kendala yang menjadikan pembentukan desa wisata masih sedikit mengalami kendala. Masih minimnya penyediaan tempat untuk menginap atau home stay salah satunya.

Advertisement

“Untuk saat ini yang masih menjadi kendala sebenarnya keberadaan home stay, karena untuk membentuk desa wisata harus ada itu. Minimal menginap di rumah warga,” kata Kholiq, Minggu (28/8/2016).

Dikatakannya, sementara secara pengelolaan dan ketersediaan sumber daya manusia pihaknya mengatakan sudah siap. Pengelola desa wisata bahkan sudah mulai dibentuk dengan kelompok-kelompok sadar wisata (pokdarwis) untuk melakukan pengelolaan di sejumlah lokasi wisata.

Ia menambahkan, adanya tebing breksi tersebut setidaknya sudah mengentas kan pekerjaan masyarakat cenderung merugikan alam seperti penambang batu menjadi pengelola lokasi wisata. “Untuk pengelolaan parkir dan kuliner sebagian besar itu saat ini diurus oleh mantan penambang batu,” katanya.

Advertisement

Dengan demikian secara tidak langsung adanya tebing Breksi sudah membuahkan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Tebing Breksi sendiri saat ini menjadi salah satu tempat wisata yang saat ini sedang booming di DIY. Obyek wisata alam yang mulai dibuka untuk umum sejak Mei 2015 itu, saat ini masih dalam tahap pengembangan serta promosi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tebing dengan tinggi sekitar 30 meter ini menawarkan panorama yang sangat menarik. Tak butuh waktu lama untuk mencapai puncaknya. Tebing Breksi terletak di bukit dengan ketinggian kurang lebih 200 meter di atas permukaan laut sehingga memungkinkan untuk melihat panorama kota Jogja dari puncak tersebut. Bahkan dari atas tebing kita dapat melihat kompleks Candi Ratu Boko.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif