Jogja
Jumat, 28 Juni 2013 - 16:04 WIB

KENAIKAN HARGA BBM : Tarif Trans Jogja Bakal Naik?

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Bus Trans Jogja JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Foto Bus Trans Jogja
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

JOGJA- Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY Agus Andrianto meminta agar Pemerintah DIY menaikan tarif Trans Jogja untuk mengurangi risiko berkurangnya penumpang angkutan umum kota.

Advertisement

Ia menjelaskan, paska kenaikan solar, angkutan umum telah menaikan tarifnya menjadi Rp3.000 dari semula Rp2.000 meski belum ada keputusan resmi dari gubernur.

Adapun SK kenaikan resmi tersebut menurutnya tengah dibahas di biro hukum Setda DIY dan akan dimintakan persetujuan gubernur sepulangnya dari Eropa. Usulan kenaikannya 22,5%.

Kenaikan itu menurutnya perlu dibarengi dengan kenaikan tarif Trans Jogja, supaya bus angkutan kota tidak kehilangan penumpangnya. Sebab dengan Trans Jogja lebih murah, ada kekhawatiran, penumpang bakal lebih memilih Trans Jogja mengingat fasilitas yang lebih memadai, mulai dari adanya pendingin udara dan kondisi bus yang lebih baru.

Advertisement

“Sekalipun itu bus Trans Jogja tidak bisa asal berhenti akan berpengaruh,” katanya saat dihubungi, Kamis(27/6/2013).

Menurutnya, risiko kehilangan penumpang itu terjadi di jalur yang saling berhimpitan antara Trans Jogja dan Bus Kota. Agus mengusulkan kenaikan Trans Jogja juga memakai perhitungan yang sama dengan acuan yang dipakai Organda, yakni 22,5%. Saat ini tarif Trans Jogja Rp2.700.

Kendati demikian, Andri mempersilahkan jika Pemerintah DIY memiliki perhitungan lain dalam menaikan tarif. “Yang jelas jangan sampai lebih murah,” katanya.

Advertisement

Ia memperkirakan penurunan penumpang bus kota akan dimulai memasuki awal puasa dan liburan. Setelahnya baru diikuti oleh faktor-faktor lainnya termasuk kenaikan tarif tersebut. Perkiraannya penumpang turun 10%-15%.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif