Jogja
Senin, 7 April 2014 - 12:52 WIB

Kios Baru Terminal Giwangan Belum Dimanfaatkan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA-Puluhan kios di dalam kompleks Terminal Giwangan Jogja yang sedianya digunakan untuk menampung pedagang pindahan dari lantai dua gedung terminal tersebut belum dapat dimanfaatkan hingga sekarang.

“Masih ada kios yang rusak seperti rolling door yang tidak berfungsi sempurna, atau cat yang mengelupas. Oleh karenanya, pedagang pun belum bisa dipindahkan,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Jogja Bekti Zunanta, Minggu (6/4/2014).

Advertisement

Menurut dia, UPT Terminal Jogja telah mengirimkan surat pemberitahuan dan permintaan perbaikan fasilitas kios ke Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Jogja selaku pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan kios tersebut.

Namun, lanjut dia, belum ada balasan apapun dari dinas terkait rencana perbaikan kios yang rusak tersebut. “Kami sampaikan surat ke dinas karena sampai saat ini belum ada serah terima bangunan dari DBGAD ke UPT Terminal,” kata Bekti.

Bekti menyatakan, puluhan kios baru tersebut rencananya sudah dapat dimanfaatkan saat Lebaran atau pada Juni. “Tetapi, dengan melihat kondisi sekarang, rencana tersebut sepertinya belum dapat direalisasikan,” katanya.

Advertisement

UPT, lanjut Bekti, juga belum melakukan sosialisasi lanjutan ke pedagang di terminal terkait rencana pemindahan tersebut. “Kami tunggu dulu perbaikannya, baru kemudian disosialisasikan lagi,” katanya.

Kios baru yang bisa dimanfaatkan pedagang di terminal berjumlah 62 unit yang rencananya digunakan sebagai tempat penjualan tiket bus.

Sebelumnya, Kepala DBGAD Kota Jogja Hari Setya Wacana mengatakan, serah terima kios akan dilakukan paling lambat akhir Februari. Serah terima akan dilakukan ke Dinas Perhubungan Kota Jogja yang kemudian meneruskannya ke UPT Terminal Jogja.

Advertisement

Hari menyatakan, seluruh kios dalam kondisi yang baik dan jika ada fasilitas yang kurang atau rusak akan disempurnakan kembali karena masih dalam masa pemeliharaan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif