SOLOPOS.COM - Sejumlah polisi berjaga-jaga di perempatan Grogol, Desa Piyaman untuk melarang rombongan kubu Atiek Damayanti masuk ke lokasi wisata Pindul. Jumat (8/8/2014). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, JOGJA-Usai melakukan peretemuan di ruang rapat Setda Gunungkidul, puluhan massa yang diangkut dalam dua bus pariwisata berencana menuju ke obyek wisata Gua Pindul, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo. Namun, saat dua bus sampai di perempatan Grogol, Desa Piyaman, rombongan tersebut dihadang satuan pengamanan dari Polres Gunungkidul.

“Kami langsung melakukan pemeriksaan, dan hasilnya tak ada satupun penumpang yang membawa senjata tajam atau benda mencurigakan lainnya,” kata Kabag Ops Polres Gunungkidul Kompol Suraji.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Menurut Suraji, tidakan ini dilakukan untuk menghindari bentrok yang lebih besar lagi. Pasalnya, di hari sebelumnya, massa sempat emosi dan berusaha menyerang lima orang suruhan Atiek Damayanti.

“Kita cegah supaya rombongan tidak ke lokasi. Penduduk di sana juga telah bersiapsiaga. Jadi, kami jaga di sini supaya kelompok ini tak melanjutkan niatnya menuju Pindul,” ungkapnya.

Ditambahkannya, untuk berjaga-jaga petugas melakukan pengawalan terhadap dua bus itu sampai di wilayah perbatasan. Hal ini dilakukan, untuk memastikan kelompok massa tersebut tidak berusaha untuk masuk ke kawasan Pindul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya