SOLOPOS.COM - Wisatawan antri masuk ke Gua Pindul di Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Konflik Gua Pindul diharapkan segera selesai.

Harianjogja.com, JOGJA-Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Tommy Harahap mengatakan untuk penyelesaian konflik gua pindul, pemerintah kabupaten (pemkab) Gunungkidul mengalokasikan dana sebesar Rp6 miliar. Adanya gelontoran dana ini diharapkan mampu memutus mata rantai permasalahan yang terjadi selama bertahun-tahun.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Kita targetkan akhir tahun semuanya selesai,” seru dia, Kamis (5/11/2015). (Baca Juga : KONFLIK GUA PINDUL : Rp6 Miliar untuk Seluruh Lahan)

Terpisah, Kepala Bagian Administrasi Umum Setda Gunungkidul Winaryo mengatakan, proses pembebasan masih harus menunggu kajian appraisal dari tim independen. Rencananya pembebasan lahan akan dilakukan untuk 12 bidang tanah di atas Gua Pindul dengan luasan 1,7 hektare.

“Saat ini masih jalan dan kalau hasilnya telah keluar akan segera kita bebaskan,” kata Winaryo.

Disinggung mengenai adanya penolakan dari warga, Winaryo mengaku tidak memermasalahkannya. Hal ini juga tidak akan menggangu upaya penyelesaian konflik yang timbul di kawasan itu.

“Pokoknya jalan terus. Kalau mau diselesaikan di pengadilan, kami juga siap,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya