SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)
KULONPROGO—Aksi pencurian terjadi di Koperasi Swamitra Bukopin Unit Sentolo, Jumat (17/5/2013). Total kerugian mencapai Rp13,5 juta.
Dalam laporannya ke polisi, Sabtu (18/5/2013), petugas koperasi, Danang Kurniawan,34, warga Desan Bendungan, Kecamatan Wates menceritakan Jumat pagi sekitar pukul 08.00 WIB, ia bermaksud membuka pintu kantor. Saat itu ia didampingi rekannya, Ekky Duta, warga Margoluwih, Seyegan, Sleman.
“Saat hendak membuka pintu, kami melihat gembok pintu sudah tidak berada pada tempatnya. Saya langsung curiga kemudian melaporkan itu ke Kantor Bukopin Jogja. Selang beberapa lama, datang satu tim dari kantor pusat,” ujar dia saat melaporkan kejadian itu ke Polres Kulonprogo.
Kedua petugas tersebut bersama tim dari kantor pusat kemudian masuk dan melakukan pemeriksaan secara seksama. Sesampai di dalam, mereka kaget mendapati satu buah brankas yang disimpan dalam kantor telah raib.
Brankas tersebut berisi uang Rp3,2 juta, serta selembar sertifikat tanah. Selain itu dua unit komputer milik koperasi juga turut raib dalam peristiwa itu.
Terpisah, Kasubag Humas Polres Kulonprogo, Ajun Komisaris Polisi Kaswadi yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, dugaan sementara para pencuri masuk ke dalam kantor koperasi setelah menopot dua buah gembok di pintu utama.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan reskrim. Kami berupaya agar segera terkuak. Saya juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih mewaspadai aksi pencurian yang biasanya memang terjadi pada malam atau dini hari,” pungkas dia.