Jogja
Sabtu, 24 Februari 2024 - 19:14 WIB

Korban Klitih, Pelajar SMK di Bantul Dibacok Sepulang dari Main Game Online

Jumali  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pembacokan (Solopos)

Solopos.com, BANTUL — Aksi kejahatan jalanan atau yang populer disebut klitih kembali terjadi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kali ini, klitih menyasar seorang pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Jogja yang mengalami pembacokan di Ngentak, Timbulharjo, Sewon, Kabupaten Bantul, Sabtu (24/2/2024) pagi.

Dilansir dari Solopos.com, pelajar yang menjadi korban pembacokan itu berinisial S. Ia mengalami pembacokan di Ngentak, Timbulharjo, Sewon, Bantul, tepatnyaa di timur simpang empat Sudimoro.

Advertisement

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengaku saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus kejahatan jalanan atau klitih yang menimpa pelajar SMK di Kota Jogja itu.

“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, kami juga masih mencari pelaku,” ujar AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana.

Jeffry mengungkapkan peristiwa klitih yang menimpa pelajar SMK di Bantul itu berawal saat korban bersama tiga temannya bermain ke rumah temannya di daerah Pleret, Jumat (23/2/2024). Di sana, korban dan teman-temannya bermain game online hingga pagi.

Advertisement

“Korban kemudian bersama teman-temannya pulang pada pukul 04.30 WIB,” kata Jeffry.

Dalam perjalanan, korban dan teman-temannya bertemu 10 rombongan sepeda motor yang berlawanan arah. Seusai berpapasan, rombongan sepeda motor itu berputar balik dan mengejar korban hingga di lokasi kejadian. Korban kemudian dikeroyok dan dibacok dengan senjata tajam (sajam).

“Korban mengalami luka robek pada bahu kiri, betis kiri robek, dan lecet di kaki,” ucap Jeffry.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif