SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran (Liputan6.com)
Solopos.com, SLEMAN — Satu rumah di Padukuhan Blunyah Gede, Kalurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengalami kebakaran, Senin (2/1/2023) sore. Diduga kebakaran itu terjadi karena korsleting listrik.
Kebakaran itu terjadi di rumah milik Parinem. Kejadian itu bermula saat Parinem hendak menyeterika. Saat menancapkan setrika ke stop kontak, kemudian langsung terjadi korsleting listrik. Korsleting yang terjadi menyebabkan percikan api dan selanjutnya membakar rumah.
Kepala Seksi Operasional Pemadaman Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Jogja, Mahargyo, mengatakan kebakaran rumah di Mlati itu menghanguskan ruangan seluas 4 X 7 meter.
“Kami terima laporan pukul 14.20 WIB, kami langsung ke lokasi dan untungnya hanya satu ruangan itu yang terbakar dan tidak merembet ke rumah lain,” kata dia.
Mahargyo menuturkan dalam memadamkan kebakaran ini tidak ada kendala berarti. Proses pemadaman api pun hanya membutuhkan waktu sekitar 25 menit.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Jogja, Octo Noor Arafat, mengatakan pihaknya menerjunkan 12 personel dan lima unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.
Dia menuturkan korsleting menjadi penyebab utama kebakaran di wilayah Jogja. Hal ini karena banyak instalasi listrik di rumah yang tidak sesuai standar. Sehingga mudah korsleting yang bisa memantik api dan terjadi kebakaran.
Octo mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan instalasi listriknya agar dapat lebih mengantisipasi kebakaran.
“Sebaiknya menggunakan kabel dan instalasi listrik yang sesuai standar agar lebih aman,” ujar dia.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Diduga Korsleting, Rumah di Mlati Terbakar