SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Ada surat suara milik kabupaten tetangga, Bantul, yang masuk ke Gunungkidul. Komisi Pemilihan Umum Gunungkidul mencatat ada lebih dari 100 lembar.

KPU sudah memisahkan surat suara milik Bantul itu pada Sabtu (8/3/2014) lalu. “Ada lembar surat suara DIY 3 [Bantul] masuk dalam boks DIY 7 [Gunungkidul]. Jumlah pastinya masih dalam penghitungan,” ujar anggota KPU Gunungkidul, Is Sumarsono, Sabtu (8/3/2014).

Promosi Mi Instan Witan Sulaeman

Menurut Is, surat suara untuk Bantul itu ditemukan sebagian terselip di antara lembaran surat suara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gunungkidul dan sebagian lainnya bahkan per bendel dalam beberapa kotak.

Awalnya yang menemukan adalah petugas yang melipat surat suara, kemudian dilaporkan petugas KPU. “Surat suara yang salah ini sudah dipisahkan nanti akan dilaporkan ke KPU DIY,” ucap Divisi Hukum dan Pengawasan itu.

Untuk surat suara yang cacat atau rusak, sampai Jumat (7/3) proses pelipatan surat suara, sudah ditemukan sebanyak 330 lembar. Kerusakan itu antara lain sobek, kotor dan tintanya pudar sehingga tulisan kurang jelas.

“Surat suara yang cacat ini akan direkap sampai hari terakhir pelipatan, yaitu 14 Maret,” tambah anggota Divisi Umum Keuangan dan Logistik KPU Gunungkidul, Andang Nugroho.

KPU akan kembali menambah petugas pelipatan surat suara sebanyak 50 orang.

Sebanyak 200 petugas harian lepas yang sudah bekerja sejak hari pertama, Rabu (5/3/2014) lalu, tidak akan memenuhi target melipat sebanyak 2.413.728 surat suara sampai 14 Maret mendatang. “Senin [hari ini] mulai kerja,” papar Andang.

Petugas pelipat surat suara digaji Rp100 per lembar. Jika surat suara yang dilipat semakin banyak akan semakin besar pula gaji mereka. Petugas pelipatan ini rata-rata per hari mampu melipat 800-1.000 surat suara. Beberapa orang diantaranya bahkan bisa melebihi 1.000 lembar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya