SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
SLEMAN—Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sleman khawatir kekurangan jumlah tenaga verifikasi faktual keanggotaan partai politik peserta Pemilu 2014.
Pasalnya, jumlah minimal keanggotaan parpol di Sleman adalah 1.000 orang mengingat jumlah penduduk di Sleman terbesar se-DIY dan mencapai lebih dari 1 juta jiwa.
Ketua KPU Sleman, Djajadi menyebutkan, jumlah anggota pokja pendaftaran peserta pemilu sebanyak 27 orang. Nantinya, mereka akan melakukan verifikasi keanggotaan partai politik.
Ia menuturkan, pihaknya masih bermusyawarah untuk menentukan mekanisme verifikasi keanggotaan partai politik di Kabupaten Sleman yang dirasa tepat mengingat jumlah minimal keanggotaan partai politik di Sleman 1.000 orang.
“Ada kemungkinan kami akan menambah tenaga yang melakukan verifikasi, tapi juga tidak mudah karena belum masuk di anggaran,” ujarnya kepada Harian Jogja, Rabu (12/9).
Tahap verifikasi faktual keanggotaan akan berlangsung pada 26 Oktober sampai 20 November 2012 mendatang dengan menggunakan anggaran rutin tahunan yang berasal dari APBN total Rp1,8 miliar. Jumlah ini tidak jauh berbeda dengan empat kabupaten/kota lainnya di DIY kendati beban yang dihadapi KPU Sleman lebih berat.
Ia memaparkan dalam verifikasi keanggotaan parpol akan diambil sampel 10% dari jumlah keselurahan anggota parpol. (ali)