SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
JOGJA—Seorang pelajar SMA asal Sukoharjo, Jawa Tengah, Anggalana Setiawan, 17, menjadi korban pembacokan saat berlibur di Jogja.
Ia dibacok sekelompok orang di Ringroad Utara, tepatnya simpang empat Kronggahan, Trihanggo, Gamping, Minggu (20/5) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Polisi kini masih mengejar pelaku meski belum bisa mengorek keterangan dari korban yang masih dirawat.
Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Widy Saputro saat dikonfirmasi mengatakan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi. Sudah ada laporan resmi ke polisi namun korban belum bisa dimintai keterangan karena masih kesakitan.
Menurut dia, identitas pelaku kasus pembacokan sudah dikantongi polisi.
Peristiwa pembacokan itu bermula karena pelaku yang merupakan sekelompok pemuda yang sedang balapan liar mengira korban adalah polisi yang akan membubarkan mereka. Awalnya korban dengan dua temannya datang ke TKP dengan mobil Avanza untuk menyaksikan balapan liar karena kebetulan sambil lewat selepas berlibur di Pantai Galagah.
Namun sampai di TKP, pemuda yang sedang balapan liar malah membubarkan diri. Korban pun sempat bingung.
Tak lama berselang, korban hendak buang air kecil di sekitar TKP, namun tiba-tiba dari arah belakang dia dikeroyok sekelompok orang yang diduga para pembalap liar.
Korban juga dibacok pada bagian kepalanya. Kedua teman korban tidak berani membantu karena massa terlalu banyak. Mereka akhirnya memutuskan mendatangi Pos Lantas Jombor.
Petugas kepolisian dari lalu lintas Polres Sleman pun mendatangi TKP dan mendapati korban sudah terkapar yang langsung dilarikan ke RS. Bethesda.(ali)