SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Tersangka menggunakan modus bertanya alamat, kemudian merampas ponsel milik korban.
Harianjogja.com, JOGJA – Aksi pembegalan terjadi di kawasan Stadion Mandala Krida, Jalan Gondosuli, Semaki, Umbulharjo, Kota Jogja, Rabu (9/11/2016) malam. Seorang pelaku merampas ponsel dengan memukuli korban. Tetapi korban seorang wanita melawan hingga didengar warga kemudian berhasil ditangkap dan dihajar massa.
Pelaku bernama Tri, 26, warga Kulonprogo, sedangkan korban adalah Meiria Kurnia Utama, 20, mahasiswi asal Bengkulu. Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo Iptu Supatno menjelaskan, peristiwa berawal saat korban baru saja tiba di indekos kawasan Jalan Gondosuli. Kemudian tersangka mendatangi korban yang kebetulan tengah mengenggam ponsel di tangan. “Tersangka ini pura-pura bertanya alamat,” ungkapnya, Kamis (10/11/2016).
Tersangka menggunakan modus bertanya alamat, kemudian merampas ponsel milik korban. Tak hanya itu, karena korban berusaha mempertahankan ponsel miliknya, maka terjadilah tarik menarik ponsel tersebut, tersangka langsung memukuli korban. “Korban dipukuli di bagian lengan dan pelipis, lalu berteriak minta tolong,” ujarnya.
Sejumlah warga yang mendengar teriakan korban langsung berdatangan memberikan pertolongan. Tersangka berhasil ditangkap dan dihajar massa. Beruntung petugas kepolisian datang ke tempat kejadian perkara (TKP) sehingga langsung mengamankan tersangka.
Berdasarkan hasil pemeriksaan kepolisian, tersangka tidak sendiri beraksi. Melainkan bersama seorang temannya yang menunggu dengan sepeda motor tak jauh dari TKP. Tetapi, saat tersangka ditangkap warga, rekan tersangka berhasil kabur.
Kedatangan tersangka ke TKP memang sengaja mencari sasaran pembegalan dengan berputar-putar. Kini tersangka dijerat Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan.