SOLOPOS.COM - Penandatanganan kerja sama antara Kementerian Pariwisata dan Pemkot Jogja untuk pengembangan wisata kuliner khas Jogja, Sabtu (07/10/2017).

Makanan seperti gudeg dan bakpia belum mempunyai standar dan promosi yang jelas

Harianjogja.com, JOGJA-Jogja sudah yang memiliki banyak macam kuliner yang khas. Namun, beragam jenis kuliner itu belum bisa dipromosikan dengan baik.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Wakil Walikota Jogja Heroe Poerwadi berharap dengan kerja sama dengan Kementerian Pariwisata yang baru-baru ini ditandatangani, kuliner Jogja yang beragam itu bisa dipasarkan lebih baik. ”Kita harus kembangkan, kita banyak potensi, tapi belum ada branding yang kuat,” jelas dia, Sabtu (7/10/2017).

Ia mengungkapkan, makanan seperti gudeg dan bakpia belum mempunyai standar dan promosi yang jelas. Ia berpendapat gudeg itu banyak macamnya. “Kekhas-an setiap gudeg yang harus kita kembangkan,” jelas dia.

Baca juga : Pengembangan Wisata Kuliner Jogja, Pemkot Gandeng Kemenpar

Heroe mengatakan, Malioboro Coffe Night yang digelar beberapa waktu lalu menginspirasi untuk membuat festival tentang wisata kuliner. “Kita juga harus bisa mempromosikan aspek wow-nya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya