Jogja
Sabtu, 24 November 2012 - 19:02 WIB

Lahar Dingin Potensi Masuk Pemukiman Warga

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (dok)

ilustrasi (dok)

SLEMAN-Saat ini masih ada 77 juta meter kubik endapan lahar dingin di puncak gunung merapi bila terjadi hujan deras berpotensi banjir yang masuk sampai ke pemukiman warga. Terlebih bagi warga yang tinggal di bantaran kali Cede dan Kali Boyong.

Advertisement

Kepala Seksi Gunung Merapi, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapiasn (BPPTK) Sri Sumarti mengatakan, endapan material erupsi merapi masih menjadi ancaman bagi warga yang tinggal di bantaran kali.  Meskipun upaya normalisasi dilakukan, kata Sumarti, namun belum bisa menampung lahar dingin.

“Kalau sunganya dalam lahar dingin bisa mengalir dan warga aman Tapi ada beberapa sungai yang kondisinya sempit dan berbelok-belok seperti kali Code dan Boyong” katanya, Sabtu (24/11/2012).

Menurutnya, Kondisi Kali Code dan Kali Boyong itu bisa mengancam warga yang tinggal dibantaran. “Banjir yang membawa lahar berpotensi meluber” ujar Sumarti. Adapun kondisi Gunung Merapi, kata dia, dalam kondisi aman.

Advertisement

Sementara itu, Camat Cangkringan Bambang Nurwiyono mengatakan, untuk saat ini intensitas aliran lahar dingin di wilayahnya belum banyak. Upaya normalisasi juga masih dilakukan. “Kita tetap lakukan pemantauan intensitas lahar dingin.”

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif