SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/DOKUMEN)
SLEMAN —Kholiq Ikhwanuddin ,22, warga Candikarang Sardonoharjo Ngaglik Sleman, tewas tertabrak bus pariwisata di Jalan Kaliurang Km 8,5 Dayu Sinduharjo Ngaglik Sleman, Sabtu (4/5). Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB itu membuat korban yang tercatat sebagai mahasiswa jurusan KPI, Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga ini tewas mengenaskan.
Angga Ari, 24, salahsatu saksi saat di lokasi kejadian mengatakan, korban memacu motornya dari arah Kota Jogja menuju Kaliurang. Sampai di Jalan Kaliurang Kilometer 8,5 Sinduharjo tiba-tiba korban tidak bisa mengendalikan sepeda motor yang ditumpanginya. Akhirnya ia terjatuh bersama motornya AB 4285 JY. Nahas saat bersamaan, dari belakang yang juga menuju arah Kaliurang meluncur bus pariwisata Cipaganti AB 7634 JN. Bus yang membawa rombongan wisata itu pun tak bisa menghindar dan melindas korban hingga mengalami luka berat di seluruh kepalanya.
“Karena helm yang digunakan terlepas sehingga lukanya cukup berat,” kata Angga kepada wartawan Sabtu (4/5) malam.
Menurutnya setelah korban tertabrak hingga tewas, bus pariwisata berwarna oranye itu kemudian berhenti sekitar 30 meter dari lokasi kecelakaan. Tampak sopir dan kondektur keluar dari pintu bus kemudian kabur.
Tidak banyak orang yang berani mendekati karena kondisi korban yang terlalu parah. Beberapa orang diantaranya menutupi jasad korban dengan koran sembari menunggu aparat kepolisian. Kecelakaan itu menjadikan ruas jalan Kaliurang macet total, 45 menit kemudian sejumlah relawan dan kepolisian mengangkut jenazah korban dibawa ke RSUP Sardjito.
“Sopirnya itu sempat lari ke utara, entah mau melapor ke polisi atau bagaimana. Yang jelas melarikan diri,” ungkap dia.
Hingga berita ini diturunkan aparat kepolisian masih memburu keberadaan sopir dan kondektur bus yang melarikan diri. Sedangkan bus diamankan aparat di Mapolres Sleman.