SOLOPOS.COM - Para pengguna jalan melewati pertigaan Piyungan, Desa Srimartani, Kecamatan Piyungan, Bantul, Selasa (5/7/2016), yang jadi jalur alternatif dari Bantul atau Gunungkidul menuju Sleman ataupun Solo, Jawa Tengah. (Galih Eko Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Lalu lintas Gunungkidul diperkirakan akan ramai saat Lebaran.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Menghadapi  libur Lebaran 2017 Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul mulai menambah rambu petunjuk menuju tempat wisata. Penambahan rambu diprioritaskan pada jalur wisata yang saat ini belum terpasang.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Pemkab Gunungkidul kini sudah ancang-ancang menyambut wisatawan saat libur lebaran tiba. Salah satunya dengan memperbanyak rampu penunjuk arah di jalur wisata. Sekretaris Dispar Gunungkidul, Harry Sukomono mengatakan, penambahan rambu petunjuk menuju tempat wisata diperuntukkan pada jalur wisata yang selama ini masih kosong.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul,” kata dia, Jumat (2/6/2017).

Dia mencntohkan untuk teknis pemasangan rambu peringatan tanda bahaya arah kawasan pesisir di serahkan ke BPBD Gunungkidul. Kemudian rambu lalu lintas seperti petunjuk destinasi wisata akan dipasang oleh Dishub Gunungkidul.

“Pemasangan rambu lalu lintas jalur wisata telah dimulai. Mulai dari Pantai Gesing atau kawasan Kecamatan Purwosari dan akan dilanjutkan ke arah timur hingga beberapa titik pantai yang belum terpasang,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Budhi Harjo mengatakan, rambu peringatan di pesisir memang telah diperbanyak. Terlebih di sejumlah lokasi wisata yang rawan bencana ataupun kecelakaan laut.

Saat ini kata dia, sudah ada sekitar 40 papan peringatan bahaya yang telah dipasang.“Kami juga terus menghimbau kepada wisatwan untuk memperhatiakn dengan baik guna meminimalisir kecelakaan laut,” kata dia.

Ditemui secara terpsiah, Kepala Dishub Gunungkidul, Syarief Armunanto mengatakan, pihaknya juga telah melakukan persiapan untuk mengahadapi musim libur lebaran. Pihaknya memperkirakan jalur wisatawan akan padat saat H+3 Lebaran.

Untuk itu sejumlah upaya antisipasi kemacetan telah dilakukan oleh pihaknya. Selain memasang rambu petunjuk jalan, baik secara portable maupun permanen. Pihaknya juga akan melakukan sistem buka tutup jalan di area wisata jika memang terjadi kepadatan.

“Kami juga telah menyiapkan sejumlah jalur alternatif yang nanti bisa digunakan oleh para wisatawan menuju kawasan wisata terutama pantai. Selain itu nanti kami juga akan mengoptimalkan Jalur Jalan Lingkar Selatan untuk para wisatawan yang datang dari arah utara dan barat,” jelas Syarif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya