SOLOPOS.COM - Beberapa orang terlihat berfoto-foto di gawasan tugu selamat datang di kawasan Patuk. Senin (4/7/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Lalu lintas Gunungkidul terpantau ramai lancar.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Kepolisian Resor Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, belum memberlalukan jalur searah menuju kawasan pantai karena arus lalu lintas masih terpantau ramai lancar.

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

Kasat Lantas Polres Gunung Kidul AKP Samiyono mengatakan dari hasil pantauan, belum terjadi peningkatan arus lalu lintas menuju pantai selama sehari ini. Seharusnya, pihaknya mulai memberlakukan arus searah menuju pantai sejak H+1 hingga H+5.

“Saat ini arus lalu lintas masih lancar, kami masih berlakukan dua arah,” kata Samiyono seperti dikutip dari Antara, Jumat (8/7/2016)

Meski tergolong lancar, pihaknya mengerahkan 80 anggota satlantas untuk mengantisipasi kemacetan, termasuk tim ganjal ban di tanjakan kukup. “Semua personel, kami siapkan termasuk di jalur jalan Yogyakarta – Wonosari,” katanya.

Rekayasa Jalan Tetap Dilakukan

Samiyono mengatakan pihaknya tetap melakukan rekayasa arus lalu lintas di jalur Yogyakarta – Wonosari seperti di Simpang Tiga Gading untuk kendaraan yang akan menuju Playen dialihkan agar memutar ke Sioyono. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan. Selain itu, pihaknya berkoordinasi dengan Polres Bantul.

“Kami berkoordinasi dengan Polres Bantul untuk kelancaran arus lalu lintas,” kata dia.

Ia kembali mengingatkan kepada wisatawan untuk tidak berhenti di bahu jalan utamanya di sekitar icon “Gunung Kidul” di Patuk dengan memarkirkan di lokasi yang sudah disediakan.

“Kami mengimbau kepada pemudik untuk tidak berhenti di bahu jalan. Apalagi kepadatan kendaraan sudah mulai terjadi,” katanya.

Dia mengatakan pihaknya mendirikan enam posko pengamanan dan satu posko pelayanan mudik lebaran yang bisa digunakan para pemudik untuk beristirahat.

“”Bagi pemudik yang sudah lelah berkendara lebih baik beristirahat jangan sampai memaksakan diri,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya