SOLOPOS.COM - Sejumlah polisi melakukan sosialisasi keselamatan lalu lintas dengan menggunakan kostum punokawan di Perempatan Alun-alun Wonosari, Kecamatan Wonosari, Kamis (2/3/2017). (Foto Istimewa)
Lalu lintas Gunungkidul diwarnai aksi punokawan di tengah jalan
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gunungkidul menggelar sosialisasi keselamatan berlalu lintas. Tidak seperti biasanya, Operasi Simpatik Progo 2017, digelar dengan menggunakan media budaya lokal, yakni wayang orang yang seluruhnya diperankan oleh anggota polisi.
Operasi tersebut digelar di Alun-alun Pemkab Gunungkidul, tepatnya di perempatan depan DPRD Gunungkidul. Selain itu kegiatan operasi itu digelar di tempat pelayanan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM). Acara yang mengundang perhatian pengguna jalan itu mulai pukul 07.00 WIB – 08.00 WIB, Kamis (2/3/2017).
Kasat lantas Polres Gunungkidul, AKP Samiyono mengatakan, sengaja memilih kostum punokawan karena dekat dengan budaya Jawa, khususnya Jogja. Hal itu agar lebih mudah dalam mensosialisasikan tertib lalu lintas.
Dengan menggunakan kearifan lokal, masyarakat diharapkan mudah memahami sosialisasi. “Kami sengaja memilih Budaya lokal. Sehinga mudah diterima masyarakat,” kata dia.
Dalam melakukan imbauan tertib berlalu lintas, sejumlah polisi mengenakan busana wayang orang punokawan. Mereka melakukan sosialisasi dan himbauan dengan menggunakan bahasa Jawa. Sejumlah hal yang dilakukan adalah seperti menghidupkan lampu bagi kendaraan roda dua, penggunaan helm yang benar dan penggunaan sabuk bagi pengendara mobil.
Beberapa anggota Polres Gunungkidul ini bahkan tidak segan berjalan layaknya tokoh wayang, sambil membawa brosur, leaflet yang semua tertulis dalam bahasa Jawa. selain itu pembagian stiker juga dilakukan kepada pengguna jalan.
Samiyono mengatakan, dengan sosialisasi tersebut diharapkan, masyarakat bisa mematuhi peraturan berlalulintas demi keselamatan bersama. “Himbauan ini kami berikan kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan berlalulintas demi keselamatan bersama,” ujarnya.