SOLOPOS.COM - Pintu Terminal Giwangan sebelah utara. (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)
Lalu lintas Jogja mulai terlihat peningkatan jumlah penumpang
Harianjogja.com, JOGJA — Seperti prediksi banyak pihak, arus mudik tahun 2017 mulai bergejolak pada H-7 Lebaran. Terminal Giwangan adalah contoh nyata. Jumlah penumpang di Terminal Giwangan, baik yang berangkat maupun datang, mengalami lonjakan cukup tajam dibanding hari-hari sebelumnya.
Baca Juga : LALU LINTAS JOGJA : H-7, Terminal Giwangan Mulai Ramai
Staf Terminal Giwangan Tipe A, Aji Fajar menyampaikan peningkatan jumlah penumpang yang datang maupun berangkat mungkin juga dipengaruhi liburan sekolah dan kuliah yang membuat banyak mahasiswa dan pelajar mulai bepergian pada hari Minggu (18/6/2017).
Mengenai prediksi jumlah bus yang akan masuk Terminal Giwangan pada arus mudik tahun 2017 ini, Aji mengaku belum bisa memberikan bocoran.
“Pas puncak arus mudik, yaitu H-2 baru bisa dilihat totalnya. Kalau sekadar prediksi mungkin tidak valid,” terangnya pada Senin (19/6/2017).
Pada kesempatan yang berbeda, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jogja, Wirawan Hario Yudo menyampaikan pihaknya akan rutin melakukan pengecekan kelayakan kendaraan pada bus yang datang ke Terminal Giwangan sebagai langkah preventif.
Ia melanjutkan, langkah preventif lainnya yang diambil Dishub Kota Jogja adalah melakukan penindakan jika ada kendaraan angkut kategori dua (yang membawa bahan material) yang nekat beroperasi di H-7 dan H+7 Lebaran.
Ini dilakukan, imbuhnya, untuk membuat kondisi lalu lintas lebih lancar. Ia juga berharap akan semakin banyak pemudik yang menggunakan angkutan umum seperti bus untuk mudik.
“[Harapannya] semakian banyak kegiatan mudik bersama, agar nantinya situasi di jalan tidak sepadat ini karena masih banyak yang memakai kendaraan pribadi. Mungkin karena sudah kaya atau bagaimana,” tutupnya.