Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
SLEMAN- Alasan pihak Polda DIY memindahkan empat tersangka pembunuhan di Hugos Café ke Lapas Sleman karena ruang tahanan sedang direnovasi dinilai mengada-ada. Meski terlibat kasus pembunuhan, hak hidup mereka harus dilindungi.
“Perlu dicek kalau memang karena renovasi, apakah tahanan lain juga ikut dipindah?,” kata Aktivis Jogja Police Watch (JPW) Baharudin Kamba, Sabtu (23/3/2013).
Selain menduga jika pihak kepolisian telah mengetahui akan ada penyerbuan sebagai tindakan balas dendam terhadap empat tersangka tersebut, Bahar juga menilai polisi perlu juga menunjukkan ruang tahanan yang sedang direnovasi kepada publik sebagai bukti polisi tidak mengada-ada.
Menurutnya, pihak kepolisian harus bertanggung jawab sepenuhnya atas kejadian tersebut karena saat dibunuh, keempat korban masih berstatus tahanan polisi.
“Walaupun mereka tersangka pembunuhan tapi hak untuk hidup tetap harus dilindungi. Jika tidk, polisi bisa dituduh melanggar Hak Asasi Manusia,” ucap Bahar