SOLOPOS.COM - PILIH BUKU—Seorang pengunjung tengah memilih komik yang akan disewanya di salah satu persewaan buku (JIBI/HARIAN JOGJA/HOLY KARTIKA N.S)

Holy Kartika N.S & Devi Krismawati/JIBI/Harian Jogja

PILIH BUKU—Seorang pengunjung tengah memilih komik yang akan disewanya di salah satu persewaan buku (JIBI/HARIAN JOGJA/HOLY KARTIKA N.S)

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Jumlah penyewa buku dan komik di gerai persewaan belakangan memang menurun. Serba digital menjadi penyebabnya. Namun, beberapa gerai persewaan atau yang biasa disebut taman bacaan masih bertahan. Para pembaca penyewa belum hilang.

Jika dibandingkan era 1990-an gerai persewaan buku dan komik kini makin sepi. Buku dan komik online menjadi penyebab utama sepinya pembaca penyewa. Namun peminat setia persewaan buku dan komik tak begitu saja hilang.
Persewaan buku dan komik di Kota Jogja bisa dibilang masih cukup banyak. Peminatnya tentu ada terus. Jika tidak, persewaan pasti telah punah. Harga buku yang melambung dan minat baca yang tinggi menjadikan sebagian besar peminjam buku ini memilih menyewa saja.

Seperti penuturan Jeffri, pemilik taman bacaan Cendekia di kawasan kampus Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia (UII), Condongcatur, Depok, Sleman. Ia mengaku membuka persewaan buku karena minat baca di DIY cukup tinggi.

“Awalnya dari hobi membaca dan mengoleksi buku. Lalu saya melihat di Jogja ini bagus sekali peluang untuk membuka taman bacaan. Pertama buka di Babarsari, lalu buka lagi di Pogung, Condongcatur, dan UGM,” ujarnya Sabtu (3/3).
Meski demikian Jeffri  yang mendirikan taman bacaan pada 1999 lalu menyebut, belakangan animo membaca semakin berkurang. “Kalau dibandingkan empat sampai lima tahun lalu, sekarang minat baca khususnya mahasiswa semakin menurun. Mungkin karena adanya komik online,” ujarnya.

Menurut lelaki asal Batam ini, kebanyakan orang lebih memilih menyewa buku dibandingkan membelinya, khususnya komik. Buku bergambar ini umumnya hanya sekali dibaca saja.

Iyan Ardiansyah, penyewa komik langganan Cendekia ini mengaku sayang bila harus membeli komik. “Komik kan, biasanya cuma dibaca sekali, habis itu udah enggak lagi. Jadi kalau beli sayang duitnya, mending pinjam, harganya juga lebih murah,” ujar mahasiswa jurusan Ekonomi UII, Sabtu (3/3).

Yuli Jayanti, penjaga taman bacaan Asterix di Jalan Babarsari, Tambak Bayan, Sleman menuturkan menuturkan Selain lebih murah penyewa menjadi lebih leluasa meminjam dalam jumlah berapa pun. Bahkan Yuli mengaku beberapa pelanggan meminjam hingga puluhan komik.

“Dalam sehari bisa seratus komik dan novel yang keluar. Apalagi kalau menjelang liburan, ada yang sampai pinjam 40 buku,” imbuhnya.

Kalau dulu komik-komik Jepang yang paling diburu. Tren Korea Pop atau K Pop juga mulai merambah pecinta komik. Komik-komik Korea kini semakin digandrungi, bahkan melebihi komik Jepang yang sudah terlebih dulu menguasai pasar komik. “Sekarang komik-komik Korea makin banyak disewa. Kalau kata sebagian pembeli, gambar tokoh-tokohnya lebih cantik dan ganteng,” ujar Yuli.

Sedangkan untuk novel, masing-masing taman bacaan memiliki penggemarnya sendiri. Seperti di taman bacaan Asterix, novel yang banyak diburu adalah novel-novel percintaan dan misteri yang umumnya merupakan komik luar terjemahan.
Berbeda lagi dengan di Cendekia, novel-novel remaja atau Teenlit justru lebih banyak diburu. Bukunya yang cenderung lebih tipis, dan ceritanya yang lebih menarik dan lebih diminati para penyewa.

Omzet Turun
Maraknya buku dan komik online mau tak mau membuat pendapatan taman bacaan merosot.”Sejak komik online mulai marak, omset kami memang menyusut, dulu sebelum masuk omset dalam sehari bisa mencapai sekitar Rp300.000 hingga Rp400.000, namun saat ini hanya berkisar Rp200.000,” ujar Pemilik Persewaan Buku Afro, Arman Krisyudanto saat ditemui di kiosnya Jalan Lempuyangan No. 28, Sabtu (3/3).



Meski demikian, Arman menambahkan dengan terus menghadirkan koleksi-koleksi terbitan terbaru, prosedur menyewa yang mudah hanya dengan menggunakan kartu identitas serta sering mengadakan promo peminjaman, usaha penyewaan buku yang dikelola bersama saudaranya, Marwan Ardianto, masih tetap bertahan di tengah banyaknya usaha penyewaan buku yang akhirnya gulung tikar.

“Usaha ini kami dirikan sejak 1996, awalnya dari hobi baca dan mengkoleksi buku saja, akhirnya kami kumpulkan, kami juga mendapatkan sumbangan buku dari beberapa teman yang juga mempunyai koleksi komik dan novel, pertama kali modalnya yang terlihat hanya untuk sewa tempat, dulu pertama di Maguwo sewa tempatnya Rp2 juta per tahun, kemudian pindah ke Glagah Sari dan sekarang kami juga memiliki cabang di Jalan Lowanu,” kata Arman.

Lebih lanjut, ceritanya, persewaan bukunya ini menyediakan komik dan juga novel, sedangkan harga sewa yang diberikan, untuk novel yakni 10% dari harga buku, sedangkan untuk komik sekitar 8% dari harga komik.

“Saat ini yang lagi ramai komik jepang dan juga komik korea, novel juga tetap ramai, novel ini harus selalu ada dan update, novel bisa menyumbang omzet hingga 40 persen,” katanya.

Untuk harga sewa komik misalnya dari harga komik Rp16.500 biasanya ia sewakan dengan harga Rp1.300 per hari, sedangkan komik yang harganya Rp18.500 disewakan dengan harga Rp1.600 per harinya, ada juga yang disewakan Rp2.400 dan Rp3.000.

Sedangkan untuk novel dari Rp2.800, novel-novel roman Rp5.000 hingga Rp6.000 dan yang termahal adalah Novel Harry Potter terbaru yang dibandrol dengan harga Rp20.000. “Dan jika sudah beberapa bulan harganya turun menjadi Rp600 per hari,” katanya.

Tidak hanya serbuan komik online yang membuat usahanya mengalami penyusutan, namun juga karena risiko, hilang atau rusaknya buku yang di pinjam.

Persewaan Buku Otaku yang berlokasi di Jalan Langgensari No. 34 mengatakan kemudahan prosedur penyewaan dan koleksi terbaru memang menjadi hal penting yang harus disediakan penyewaan buku untuk terus dapat bertahan. “Komik-komik baru selalu hadir setiap minggunya,” ujar pengelola Penyewaan buku Aditya, Sabtu(3/3).

Sementara untuk harga, tidak jauh berbeda dengan Afro, harga yang ditawarkan untuk komik dari mulai Rp1.300 hingga Rp2.000. “Semoga kami masih dapat terus bertahan di tengah semakin majunya teknologi yang membuat orang mudah mengakses komik atau buku,” ujarnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng

KA Banyubiru Diminati Pekerja dan Wisatawan, Cek Jadwal Perjalanannya Hari Ini

KA Banyubiru Diminati Pekerja dan Wisatawan, Cek Jadwal Perjalanannya Hari Ini
author
Rohmah Ermawati Jumat, 3 Mei 2024 - 06:32 WIB
share
SOLOPOS.COM - Penumpang berada di dalam gerbong Kereta Api (KA) Banyubiru menuju Stasiun Tawang Semarang di Stasiun Solo Balapan, Solo, Selasa (11/7/2023). (Solopos.com/Joseph Howi Widodo).

Solopos.com, SOLO—Kereta Api (KA) Banyubiru yang beroperasi pada weekday maupun weekend menjadi salah satu pilihan favorit masyarakat yang akan bepergian dari Solo ke Semarang maupun sebaliknya.

Bagi Anda yang memerlukan bepergian dari Solo ke Semarang atau sebaliknya pada hari ini, simak jadwal perjalanan kereta api (KA) Banyubiru, Jumat (3/5/2024).

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Perjalanan dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang Semarang memakan waktu sekitar dua jam dengan menaiki KA Banyubiru.

Menurut Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daops 4 Semarang, Franoto Wibowo, KA Banyubiru dengan jadwal keberangkatan pagi cenderung menjadi favorit ketimbang jadwal sore/malam.

Hal itu salah satunya karena KA Banyubiru banyak diminati oleh para pekerja dan wisatawan. “Selain itu, kalau pagi banyak penumpang yang berwisata ke daerah Solo seperti Masjid Sheikh Zayed,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, beberapa waktu lalu.

Diberitakan, PT KAI mengoperasikan kembali KA Banyubiru per 1 Juni 2023 setelah sebelumnya vakum selama sekitar 10 tahun.

Koran Solopos

“Kereta api ini diharapkan menjadi pilihan layanan mobilitas masyarakat Jawa Tengah,” kata Direktur Utama (Dirut) PT KAI Didiek Hartantyo saat peluncuran KA Banyubiru di Stasiun Tawang Semarang, Kamis (1/6/2023) lalu, seperti dilansir Antara.

Dia menjelaskan Banyubiru diambil dari nama yang dekat dengan masyarakat Jawa Tengah. “Banyu artinya air, biru mencerminkan keindahan alam,” katanya. KA Banyubiru sendiri terdiri atas tiga rangkaian kereta ekonomi dan empat rangkaian kereta eksekutif dengan total 431 tempat duduk.

Adapun, jadwal keberangkatan pertama kereta dari Solo–Semarang ini dimulai pukul 10.40 WIB–pukul 12.42 WIB (waktu tempuh 2 jam lebih 2 menit). Sedangkan keberangkatan kedua yakni sore hari pukul 17.15 WIB–pukul 19.31 WIB (waktu tempuh 2 jam lebih 16 menit).

Rute KA Banyubiru dari Stasiun Solo Balapan menuju Semarang akan berhenti di beberapa tempat, misalnya Stasiun Salem Grobogan, Stasiun Gundih di Grobogan, Stasiun Brumbung di Demak,  dan berakhir di Stasiun Semarang Tawang.

Stasiun yang Dilintasi KA BAnyubiru

Perjalanan KA Banyubiru melintas sejumlah stasiun yang unik dan legendaris. Stasiun Salem di Gemolong dan Stasiun Gundih di Grobogan dibangun pada 1870. Selanjutnya, Stasiun Brumbung di Demak dibangun pada 1867, disusul Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dibangun pada 1914.

Rute yang dilintasi juga cukup legendaris karena merupakan jalur KA pertama dan tertua di Indonesia yang dibangun perusahaan KAI milik Hindia Belanda atau Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).

Selain itu, destinasi wisata yang bisa dikunjungi dengan perjalanan kereta api ini cukup banyak. Pertama, di Kota Solo warga bisa mengunjungi Masjid Sheikh Zayed, Masjid Agung Solo, Pracima Tuin Pura Mangkunegaran, Keraton Solo, hingga Solo Safari Zoo.

Selanjutnya, dari Solo kereta bakal berhenti di Salem, Gemolong, Sragen. Beberapa destinasi wisata Sragen yang bisa dikunjungi yakni Museum Sangiran, Objek Wisata Sendang Kun Gerit, juga New Gunung Kemukus.

Selanjutnya kereta berhenti di Gundih, Grobogan. Destinasi wisata di Grobogan yakni Bledug Kuwu, Air Terjun Widuri, Waduk Nglangon, Sendang Teleng Kalibiru, hingga Air Terjun Gulingan.

Emagazine Solopos

Perjalanan dilanjutkan ke Stasiun Brumbung di Demak. Wisata yang layak dikunjungi yakni Masjid Agung Demak, Makam Terapung Syekh, Mudzakir, Hutan Mangrove Morosari Sayung, Brown Canyon Demak, Desa Wisata Tlogoweru, dan Taman Air Polaris.

Destinasi terakhir KA Banyubiru adalah di Stasiun Semarang Tawang. Sejumlah destinasi wisata di Semarang yang layak dikunjungi yakni Lawang Sewu, Saloka Theme Park, Klenteng Sam Poo Kong, Kota Lama Semarang, Pagoda Avalokitesvara, Kampung Pelangi, hingga Museum Ranggawarsita.

Jadwal Perjalanan KA Banyubiru

Mengutip informasi yang dihimpun dari KAI Access, berikut jadwal dan rute lengkap lengkap KA Banyubiru hari ini, Jumat (3/5/2024):

1. Jadwal Pagi Solo-Semarang

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Semarang Tawang

Harga tiket KA Banyubiru ekonomi dengan rute Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang untuk kondisi normal dibanderol Rp40.000 sekali jalan. Sementara, harga tiket eksekutif kondisi normal Rp75.000 sekali jalan.

Stasiun Solo Balapan: berangkat pukul 10.40 WIB

Stasiun Salem: berangkat pukul 11.00 WIB

Stasiun Gundih: berangkat pukul 11.24 WIB

Stasiun Brumbung: berangkat pukul 12.25 WIB

Interaktif Solopos

Tiba di Stasiun Semarang Tawang pada pukul 12.42 WIB

2. Jadwal Sore Solo-Semarang

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Semarang Tawang.

Harga tiket KA Banyubiru ekonomi dengan rute Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang untuk kondisi normal dibanderol Rp40.000 sekali jalan. Sementara, harga tiket eksekutif dibanderol Rp75.000 sekali jalan.

Stasiun Solo Balapan: berangkat pukul 17.15 WIB

Stasiun Salem: berangkat pukul 17.35 WIB

Stasiun Gundih: berangkat pukul 17.59 WIB

Stasiun Brumbung: berangkat pukul 19.14 WIB

Tiba di Stasiun Semarang Tawang pada pukul 19.31 WIB

3. Jadwal Pagi Semarang-Solo

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Solo Balapan



Tiba di Stasiun Semarang Tawang pada pukul 12.42 WIB

2. Jadwal Sore Solo-Semarang

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Semarang Tawang.

Harga tiket KA Banyubiru ekonomi dengan rute Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang untuk kondisi normal dibanderol Rp40.000 sekali jalan. Sementara, harga tiket eksekutif dibanderol Rp75.000 sekali jalan.

Stasiun Solo Balapan: berangkat pukul 17.15 WIB

Stasiun Salem: berangkat pukul 17.35 WIB

Stasiun Gundih: berangkat pukul 17.59 WIB

Stasiun Brumbung: berangkat pukul 19.14 WIB

Tiba di Stasiun Semarang Tawang pada pukul 19.31 WIB

3. Jadwal Pagi Semarang-Solo

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Solo Balapan



Harga tiket KA Banyubiru ekonomi dengan rute Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang untuk kondisi normal dibanderol Rp40.000 sekali jalan. Sementara, harga tiket eksekutif kondisi normal dibanderol Rp75.000 sekali jalan.

Stasiun Semarang Tawang: berangkat pukul 07.50 WIB

Stasiun Brumbung: berangkat pukul 08.10 WIB

Stasiun Gundih: berangkat pukul 09.11 WIB

Stasiun Salem: berangkat pukul 09.35 WIB

Tiba di Stasiun Solo Balapan pukul 09.55 WIB

4. Jadwal Sore Semarang-Solo

Kereta Api Banyubiru dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Solo Balapan

Harga tiket KA Banyubiru ekonomi dengan rute Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Tawang untuk kondisi normal dibanderol Rp40.000 sekali jalan. Sementara, harga tiket eksekutif kondisi normal dibanderol Rp75.000 sekali jalan.

Stasiun Semarang Tawang: berangkat pukul 20.45 WIB



Stasiun Brumbung: berangkat pukul 21.04 WIB

Stasiun Gundih: berangkat pukul 22.17 WIB

Tiba di Stasiun Solo Balapan pukul 22.56 WIB

Cara Membeli Tiket KA Banyubiru

Pembelian tiket KA Banyubiru salah satunya bisa dilakukan melalui aplikasi KAI Access. Calon penumpang bisa membuka aplikasi tersebut, klik pilihan KA Antar Kota.

Setelah itu, pilih stasiun asal yakni Solo Balapan dengan tujuan Semarang. Nanti bakal ada beberapa pilihan kereta menuju Semarang, salah satunya Banyubiru.





Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Prakiraan Cuaca Sragen Hari Ini Jumat 3 Mei 2024 Full Berawan, Lur

Prakiraan Cuaca Sragen Hari Ini Jumat 3 Mei 2024 Full Berawan, Lur
author
Astrid Prihatini WD Jumat, 3 Mei 2024 - 05:38 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ilustrasi prakiraan cuaca Sragen hari ini. (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo)

Solopos.com, SRAGEN-Prakiraan cuaca di Kabupaten Sragen hari ini, Jumat (3/5/2024), dominan berawan dari pagi sampai malam nanti. Tidak ada hujan turun menurut prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Sementara suhu udara dari pagi hingga siang akan tinggi dengan suhu tertinggi 34 derajat Celcius. Namun begitu sore hari suhu udara sedikit turun yang membuat udara jadi lebih sejuk. Bagi kamu yang hendak beraktivitas seharian, simak ulasannya berikut ini.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Berikut informasi prakiraan cuaca Sragen hari ini dikutip dari situs BMKG pada Kamis (2/5/2024):

Koran Solopos
  • Pukul 07.00 WIB, cuaca berawan. Suhu udara 27 derajat Celsius dengan kelembapan 80%. Angin berembus dengan kecepatan 20 km/jam dari tenggara.
  • Pukul 10.00 WIB, cuaca berawan. Suhu udara 29 derajat Celsius dengan kelembapan 70%. Angin berembus dengan kecepatan 20 km/jam dari tenggara.
  • Pukul 13.00 WIB, cuaca berawan. Suhu udara 34 derajat Celsius dengan kelembapan 65%. Angin berembus dengan kecepatan 20 km/jam dari tenggara.
  • Pukul 16.00 WIB, berawan. Suhu udara 29 derajat Celsius dengan kelembapan 70%. Angin berembus dengan kecepatan 20 km/jam dari tenggara.
  • Pukul 19.00 WIB, cuaca berawan. Suhu udara 27 derajat Celsius dengan kelembapan 75%. Angin berembus dengan kecepatan 10 km/jam dari tenggara.
  • Pukul 22.00 WIB, cuaca akan berawan. Suhu udara 25 derajat Celsius dengan kelembapan 90%. Angin berembus dengan kecepatan 10 km/jam dari tenggara.

Cuaca dapat berubah sewaktu-waktu, ini hanyalah prakiraan cuaca Sragen hari ini. Semoga bermanfaat, selamat beraktivitas.

 

Emagazine Solopos
Interaktif Solopos


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Nobar Timnas Vs Irak di Alun-alun Sragen Jadi Berkah bagi Sosok Ultraman Ini

Nobar Timnas Vs Irak di Alun-alun Sragen Jadi Berkah bagi Sosok Ultraman Ini
author
Anik Sulistyawati Jumat, 3 Mei 2024 - 05:37 WIB
share
SOLOPOS.COM - Pedagang berkostum Ultramen ketika menjajakan aneka minuman dingin di nonton bareng perebutan juara ke-3 Piala Asia Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Alun-alun Sragen, Kamis (2/5/2024) malam. (Solopos.com/Candra Septian Bantara)

Solopos.com, SRAGEN — Kegiatan nonton bareng (nobar) Timnas U-23 Indonesia vs Irak dalam pertandingan Piala Asia U-23 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen, Kamis (2/4/2024) membawa berkah bagi banyak orang. Salah satunya adalah sosok Ultraman   yang meraup untung lebih dari Rp1 juta di nobar kali ini.

Pantauan Solopos.com, pria dengan nama Sutomo, 41, ini sudah stand by di sekitaran Alun-alun Sragen mulai pukul 21.30  WIB. Dengan mengenakan kostum super hero dalam serial TV asal Jepang tersebut, Ia mampu menyita perhatian ribuan warga Sragen yang menghadiri acara tersebut.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Dengan rasa percaya diri yang begitu tinggi dan dibarengi semangat tanpa kenal lelah, Ia terus menawarkan aneka minuman dingin dagangannya sambil bergaya layaknya Ultraman yang sedang bertempur melawan musuh. Tercatat ada lebih dari 10 kali ia mengitari setengah Alun-alun sisi barat.

Beberapa minuman yang dia jual adalah es mangga, taro, melon, tiramisu, capuccino, dan beberapa rasa lainnya. Dirinya mematok harga per gelasnya Rp5.000 dan diberi bonus  foto bareng.

Koran Solopos

Selain pemilihan kostum berjualan yang anti mainstrem, caranya berjualannya pun juga terbilang unik. Alih-alih menawarkan dagangannya dengan lemah lembut agar pelanggan tertarik, justru ia melakukan hal sebaliknya dan lebih cenderung seperti mengajak orang berantem.

“Es! es!, tuku es pora[beli es tidak]!” teriaknya kepada para penonton.

Mosok wong semene bane ranek sek tuku, pora ngelak jane! Tuku ngono lho! Mung mangewu we lho [Masak orang segini banyak tidak ada yang beli, apa tidak haus! Beli giti lho! Hanya Rp5.000 lho!” sambungnya.

Emagazine Solopos

Ternyata apa yang dilakukannya itu justru membuat gelak tawa para peserta nobar dan pada akhirnya mereka tertarik membeli.  Bahkan sesekali oleh penonton Ia diajak bercanda dan berfoto bersama.

Pria asal Gondang, Sragen ini mengaku sudah menggunakan gaya jualan ini kurang lebih selama dua tahun. Dan ini merupakan kali ketiga dirinya berjualan di acara nobar Timnas di Alun-alun Sragen.

“Kalau tidak ada nobar saya biasanya berjualan di pasar-pasar malam seperti Cembengan. Dan alhamdulillah sejauh ini dapat sambutan baik oleh pembeli dagangan saya,” katanya.

Interaktif Solopos

Dalam sekali acara nobar, Sutomo, mengatakan bisa menjual lebih dari 200 gelas minuman dingin. Menurutnya nobar kedua pada Senin (29/4/2024) yang mempertemukan Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan menjadi yang teramai sejauh ini.

Meskipun sedikit repot dan tentunya gerah, Sutopo merasa senang melakoni cara berjualan yang Ia pilih. “Bagi saya jualan itu bukan hanya soal untung rugi saja. Melainkan bisa berbagi kebahagiaan kepada orang lain karena kostum Ultraman ini atau dengan cara bengok-bengok (teriak-teriak). Itu bisa memberikan kepuasan batin tersendiri,” jelasnya.

Sutomo berharap agar Pemkab Sragen lebih sering mengadakan event-event serupa nobar yang bisa mendatangkan banyak masa. “Dengan begitu penjual kecil-kecilan seperti saya bisa terus berjualan dan membantu ekonomi keluarga,” harapnya.



Selain itu, Sutomo juga ingin Timnas Indonesia bisa semaki  berkembang ke depannya. Dan cita-cita untuk tampil di Olimpiade atau juara dalam kompetisi lainnya bisa terwujud.

“Baru kali ini warga punya rasa optimis yang yang tinggi. Karena mainnya sudah mulai menjanjikan. Semoga terus konsisten,” pungkasnya.

Dirinya dan ribuan warga pun masih setia bertahan di sekitaran area nobar hingga pukul 01.00 WIB. Hal tersebut dikarenakan skor 1-1 bertahan selama 90 menit dan haris dilanjutkan babak perpanjangan waktu 2 x 15 menit.

Sayangnya, skuad Garuda Muda–julukan Timnas Indonesia U-23 harus menelan pil pahit kekalahan. Lantaran pada menit ke-96 gawang Ernando Ari jebol lewat gol  pemain Irak, A. Jasim.

Hasil ini membuat mimpi Ivar Jenner dan rekan-rekan untuk mentas di Olimpiade Paris mendatang harus sirna.

Raut kekecewaan pun tampak jelas di wajah para penonton. Dan beberapa keluhan kekesalan juga di lontarkan lantaran selama berlaga para pemain Timnas Indonesia gagal mengonversi  sejumlah peluang menjadi gol.

Beruntungnya, para penonton bisa membubarkan diri dengan tertib. Walaupun sebagain diantara mereka masih kurang sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Memuat Berita lainnya ....
Solopos Stories