SOLOPOS.COM - Pos Pengamanan Lebaran (JIBI/Dok)

Pos Pengamanan Lebaran 2013

Harian Jogja.com, GUNUNGKIDUL—Polres Gunungkidul mengklaim Operasi Ketupat Progo 2013 sukses digelar karena bisa menekan angka kecelakaan di jalan.

Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris

Wakil Kepala Satuan Penegakan Hukum Operasi Ketupat Progo 2013, Ipda Solechan mengungkapkan, data kecelakaan menurun dibanding Operasi Ketupat Progo 2012. Jumlah kecelakaan lalu lintas sampai H+6 tercatat ada 16 kasus, sementara tahun lalu mencapai 22 kasus kecelakaan.  Korban meninggal satu orang, sementara tahun lalu dua orang.

“Kecelakaan turun 23,8 persen. Korban MD [meninggal dunia] turun 100 persen. Hanya kerugian materi yang naik 3,87 persen, dari Rp7,7 juta pada tahun lalu menjadi Rp8,05 juta tahun ini” ungkap dia, Rabu (14/8/2013)

Menurut Solechan, kecelakaan didominasi oleh motor di Jalur Jogja-Wonosari, Jalur Patuk-Nglipar dan jalur menuju objek wisata. Untuk penyebab kecelakaan, sebagian besar karena kurang hati-hati.

Kepala Satuan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran (Kamseltibcar) Iptu Mustaqim menambahkan, meski terjadi tren penurunan angka kecelakaan pihaknya tetap pengendara berhati-hati.

Dalam Operasi Ketupat Progo 2013, polisi menempatkan enam pos pengamanan dan 19 pos pantau di titik-titik rawan kecelakaan dan kepadatan kendaraan yang dilalui pemudik. Polisi juga menerjunkan tim urai. “Kami juga dibantu TNI, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, PMI dan mitra polisi lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya