SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Devi Krismawati Koran bekas berserakan di Alun-alun Utara, Jogja selesai Salat Idulfitri, Kamis (8/8/2013)
JIBI/Harian Jogja/Devi Krismawati
Koran bekas berserakan di Alun-alun Utara, Jogja selesai Salat Idulfitri, Kamis (8/8/2013)
Harianjogja.com, JOGJA — Ribuan umat Islam telah meninggalkan komplek Alun-Alun Utara setelah selesai Salat Idulfitri, Kamis (8/8/2013). Namun seperti tahun-tahun sebelumnya, mereka meninggalkan koran bekas di hampir seluruh area Alun-Alun bahkan hingga ke Titik Nol Kilometer dan Jalan Malioboro, Jogja.
Mereka yang meninggalkan koran bekas tersebut merupakan jemaah yang tidak membawa sajadah. Kondisi tersebut ternyata memberikan rejeki tersendiri bagi para pemulung.
Supri, salah satunya, dia mengaku, setiap Salat Idulfitri dia pasti selalu datang ke Alun-Alun Utara untuk mengumpulkan koran bekas. “Lumayan, dengan mengumpulkan koran-koran bekas sisa Salat Idulfitri ini saya bisa mengumpulkan hingga Rp300.000,” katanya saat ditemui Harian Jogja, Kamis (8/8/2013).
Padahal menurut dia, sehari-harinya dari hasil memulung dia hanya bisa mendapatkan sekitar Rp100.000. Hingga kini, para pemulung tersebut, terlihat masih membersihkan sampah koran tersebut.