SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Akhirul Anwar/dok) Warga melakukan Salat Idulfitri di Kawasan Rawan Bencana III, Kamis (8/8/2013)
Harianjogja.com, SLEMAN—Warga lereng Gunung Merapi menggelar Salat Idulfitri di Lapangan Instiper, Dusun Kalitengah Kidul, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman atau sekitar empat kilometer dari puncak Gunung Merapi, Kamis (8/8/2013). Warga tampak antusias mengikuti Salat Idulfitri ini.
Lokasi tersebut merupakan Kawasan Rawan Bencana (KRB) III erupsi Gunung Merapi yang ditetapkan oleh pemerintah. Artinya, kawasan tersebut da
JIBI/Bisnis Indonesia/Akhirul Anwar
Warga melakukan Salat Idulfitri di Kawasan Rawan Bencana III, Kamis (8/8/2013)
erah paling berbahaya ketika terjadi letusan.
Jamaah Salat Idulfitri berasal dari empat dusun yakni Kalitengah Lor dan Kalitengah Kidul Cangkringan Sleman serta Dusun Ngaglik dan Banjar Kecamatan Kemalang, Klaten, Jawa Tengah.
Warga Kalitengah Kidul Sugiyanto mengatakan, Lapangan Instiper ini merupakan satu-satunya tanah lapang di kawasan tersebut yang bisa menampung ratusan jamaah. “Sudah rutin Salat Idulfitri di sini,” katanya, Kamis (8/8/2013).
Adapun cuaca lereng Merapi pagi ini cerah, dan gunung tampak jelas semakin mempertegas bahwa mereka Salat Idulfitri di bawah kawah Merapi. Sejumlah warga lain juga melaksanakan ibadah Salat Idulfitri di KRB III Merapi yakni di SD Srunen Glagaharjo Cangkringan yang berjarak enam kilometer dari puncak Merapi.