SOLOPOS.COM - Ilustrasi(JIBI/Dok)
Harianjogja.com, JOGJA- Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota Jogja terus melakukan perbaikan jalan yang rusak hingga H-7 Lebaran, sebagai upaya persiapan jalan untuk arus Lebaran.
Kepala Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota Jogja Toto Suroto menyebutkan beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan karena aspal yang mengelupas terjadi di Jalan C. Simanjuntak dan di sekitar simpang empat Pasar Sentul.
“Jika ada laporan kerusakan jalan meskipun kecil akan segera kami tangani. Jalan yang berlubang akan menimbulkan kerusakan yang lebih besar lagi,” katanya, Kamis (10/7/2014).
Pihaknya juga mengharuskan semua pekerjaan penggalian tidak dilakukan sejak awal bulan puasa hingga H+7 Lebaran.
Hal itu disebabkan meningkatnya aktivitas atau mobilitas masyarakat saat menjelang berbuka hingga setelah sholat terawih. Di beberapa ruas jalan di Kota Jogja banyak pekerjaan galian untuk membangun saluran air limbah, salah satunya di ruas Jalan Ipda Tut Harsono yang berada di sekitar kompleks Balai Kota Jogja.
“Kami sudah panggil pihak ketiga yang melakukan pekerjaan penggalian dan meminta mereka menutup galiannya. Maksimal pada H-7 Lebaran, kondisi jalan sudah kembali baik,” katanya.
Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah juga akan menyiagakan petugas piket saat libur Lebaran, terhitung mulai 26 Juli hingga 3 Agustus. Petugas itu bekerja mulai pukul 08.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jogja Hario Yudho Wirawan memperkirakan akan ada peningkatan volume kendaraan sekitar lima persen saat libur Lebaran, salah satunya adalah peningkatan volume sepeda motor.