SOLOPOS.COM - Ilustrasi makan makanan sehat (kodjoworkout.com)

Saat Lebaran biasanya masyarakat akan mengonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak ddan tidak mengontrol jenis makanan yang dimakan dengan baik.

Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai penyakit gangguan penceranaan selama masa Lebaran. Pasalnya pada saat Lebaran biasanya masyarakat akan mengonsumsi makanan dalam jumlah yang banyak dan tidak mengontrol jenis makanan yang dimakan dengan baik.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK) Dinkes Kabupaten Bantul Prambudi Darmawan, mengatakan penyakit yang rentan muncul biasanya diare, karena biasanya masyarakat tidak mengotrol asupan makanan. “Namun bisa juga yang parah sampai tipus dan keracunan makanan. Untuk mengantisipasi penyakit tersebut sebaiknya masyakarat harus menjaga kebersihan baik makanan atau kebersihan tangan,” katanya, Minggu (3/7/2016).

Kemudian untuk mengantisipasi kerentanan penyakit tersebut, pihaknya juga akan mengimbau kepada masyarakat untuk menerapkan Pola Hidup dan Sehat (PHBS). Lanjutnya, bagi pemudik juga harus memperhatikan asupan makanan dan menjaga kebersihan dalma menggunakan air di tempat-tempat fasilitas umum agar mengurangi potensi terkena penyakit tersebut.
Prambudi menambahkan bagi warga yang sudah mengalami gangguan penyakit pencernaan tersebut diharapkan segera mengakses layanan kesehatan.

Dikatakannya, selama libur panjang Lebaran layanan kesehatan puskemas dan rumah sakit di wilayah Kabupaten Bantul tetap beroperasi.
“Layanan puskesmas selama 24 jam dan juga 14 rumah sakit di Bantul juga akan ikut disiagakan. Jadi jika ditemukan kasus penyakit yang berpotensi Kejadian Luar Biasa (KLB) kami akan lakukan pengamanan penyakit segera,” katanya.

Kemudian selain itu, Dinkes Kabupaten Bantul juga menyiapkan Tim Gawat Darurat dan Evakuasi Medis untuk mengantisipasi jika terjadi kejadian kecelakaan dan kondisi darurat pada H-7 sampai H+7 Lebaran.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kabupaten Bantul, Bambang Agus Subekti mengatakan, Dinkes Bantul mendirikan lima pos kesehatan yang dibuat di jalur mudik Lebaran seperti di Jalan Wates, Jalan Srandakan, Perempatan Ketandan, Pasar Seni Gabusan di Jalan Parangtritis,dan Pertigaan Piyungan. Selain itu ada juga lima pos kesehatan di beberapa lokasi wisata seperti Parangtritis, Depok, Gua Cemara, Pantai Baru dan Kuwaru.

“Petugas yang akan kami tugaskan sebanyak 587 petugas, selama lebaran kami juga akan melakukan pantauan untuk makanan dan minuman serta sanitasi yang ada di tempat-tempat untuk berkumpul saat mudik,” katanya. (Yudho Priambodo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya