SOLOPOS.COM - Ilustrasi kesibukan pemudik di Terminal Dhaksinarga, Wonosari, Gunungkidul. (Mayang Nova Lestari/JIBI/Harian Jogja)

Data masih akan bertambah lantaran baru empat kecamatan yang mengumpulkan data pemudik ke Dishub

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Data sementara yang dihimpun Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, terdapat 18.525 pemudik yang datang ke Gunungkidul. Data tersebut masih akan bertambah lantaran baru empat kecamatan yang mengumpulkan data pemudik ke Dishub.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Kepala Bidang Angkutan dan Terminal Dishub Gunungkidul Kuncoro Budi Santosa mengungkapkan jumlah tersebut didapat dari pendataan yang dilakukan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Playen, Rongkop, Patuk dan Semanu.

Masih kurang 14 kecamatan lagi yang belum mengumpulkan data pemudik. Hasil dari penghitungan Dishub mencatat di Playen ada 4.090 pemudi, di Rongkop ada 1.600 pemudik, di Patuk ada 2.785 pemudik dan terbanyak ada di Semanu dengan 10.050 pemudik.

Pendataan pemudik langsung ke setiap kecamatan baru dilakukan pada tahun ini. Dishub meyakini dengan metode tersebut, data tentang jumlah pemudik lebih akurat. “Metode pendataan yang sebelumnya hanya dilakukan di terminal sudah tidak lagi akurat,” paparnya, Minggu (2/7/2017).

Kepala Dishub Gunungkidul Syarief Armunanto mengatakan demi menyukseskan pendataan pemudik di setiap kecamatan, Dishub telah mengumpulkan semua camat. Sebelum H-7 Lebaran lalu, semua camat telah diminta untuk melakukan pendataan setiap pemudik yang datang di wilayahnya.

Pendataan pun mulai dilakukan di setiap kecamatan dari H-7 hingga H+2 Lebaran kemarin. “Melalui pendataan di setiap kecamatan, diharapkan datanya akan lebih akurat,” kata Armunanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya