SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL–Persiapan menyambut wisatawan Lebaran, sentra kerajinan kulit Manding di Desa Sabdodadi, Bantul, akan menambah stok dagangan hingga lima kali lipat dibanding hari biasa.

“Penambahan stok biasanya saat Ramadan telah memasuki minggu ketiga,” kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Manding, Jumakir, saat ditemui belum lama ini.

Promosi Meniti Jalan Terakhir menuju Paris

Berkaca dari perayaan Lebaran di tahun-tahun sebelumnya, peningkatan pengunjung ke sentra kerajinan kulit Manding mengalami lonjakan sejak H-3. Adapun puncaknya pada H+3 hingga H+7 Lebaran.

Menurut Jumakir, penambahan stok tidak hanya terjadi setiap Lebaran saja. “Setidaknya ada tiga momen di mana jumlah pengunjung meningkat drastis,” jelas pria yang juga mengelola toko kerajinan kulit itu.

Selain Lebaran, musim libur sekolah, dan pada libur akhir tahun, para pedagang selalu menambah stok. Hingga kini, sentra kerajinan kulit Manding terdiri dari 48 toko dan outlet, menaungi sekitar 300 perajin lokal.

Masing-masing toko menyuguhkan bermacam produk kerajinan kulit hasil karya perajin setempat, mulai dari dompet, ikat pinggang, sepatu, jaket, rompi, topi, dan lain sebagainya.

Harga yang ditawarkan di sentra kerajinan kulit Manding variatif, mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah. Perbedaan harga tergantung ukuran, jenis bahan, hingga kualitas produk.

Meski demikian, harga di sentra kerajinan Manding diyakini lebih murah dibanding produk yang dipajang di toko dan outlet ternama di kota-kota besar. Maka itu, tak ayal sentra kerajinan kulit Manding menjadi salah satu tujuan favorit para wisatawan lokal dan mancanegara yang hendak menghabiskan masa liburnya di Kota Jogja.

Adapun saat ini, Jumakir mengaku transaksi di sentra kerajinan kulit Manding terbilang sudah mengalami peningkatan meski belum terlalu signifikan. “Kalau sudah ramai, jumlah transaksi dalam satu hari bisa mencapai Rp10 juta hingga Rp50 juta. Hampir semua jenis produk laku, terutama sandal, sepatu dan jaket,” pungkas Jumakir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya