SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Dampak kebijakan pembatasan kuota taksi online.

Harianjogja.com, JOGJA–Sopir taksi online mengeluhkan kebijakan pembatasan kuota taksi online dalam Peraturan Menteri Perhubungan No.108 yang belum lama ini diterbitkan. Pasalnya, ribuan sopir taksi online terancam kehilangan pekerjaan dan merugi karena telah melakukan pengurusan uji kir sesuai permintaan pemerintah.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

“Kami tidak masalah dengan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Namun, poin pembatasan itu sangat memberatkan kami,” ujar Wakil Paguyuban Teras Bandara, Aries Trisnawan Selasa (30/1/2018). Aries berharap persoalan kuota taksi online dapat dikaji ulang. Pasalnya, jumlah driver taksi online di Jogja jumlahnya cukup banyak, baik yang berasal dari Grab, Gojek maupun Uber. Kurang lebih ada sekitar 5.000-7.000 mitra driver taksi online. Padahal sesuai kebijakan pemerintah, kuota taksi online di DIY tidak boleh lebih dari 500. Artinya diperkirakan lebih dari 5.000 taksi online yang akan tereliminasi bila mengikuti kebijakan tersebut.

Salah satu hal yang diresahkan para driver, kata Aries, karena banyak dari para driver yang sudah mulai melengkapi ketentuan armada yang diwajibkan Dinas Perhubungan terkait uji kir. Bahkan, sudah ada driver yang telah mengantongi persyaratan tersebut.

“Kalau dibatasi, lalu bagaimana nasib dari para driver yang sudah mengantongi uji kir itu, kalau seandainya mereka tereliminasi karena adanya pembatasan kuota tersebut,” jelas Aries yang juga menjadi driver taksi online Grab Car.

Aries menambahkan di paguyuban taksi online bandara ini, sedikitnya ada 50 taksi online yang beroperasi. Sebagai salah satu destinasi utama di Indonesia, bandara Jogja yang beroperasi hingga pukul 00.00 WIB selalu tidak pernah sepi penumpang setiap harinya.

“Potensi ini membuat semua sopir taksi online selalu mendapatkan penumpang. Kalau ini dibatasi, apa tidak merugikan penumpang juga yang membutuhkan transportasi ini,” ungkap Aries.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya