Jogja
Minggu, 24 Desember 2017 - 05:20 WIB

LIBUR AKHIR TAHUN : Ada Spot Foto Baru di Hutan Mangrove Kulonprogo

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kadilangu Van Java menjadi primadona para wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata mangrove Pantai Pasir Kadilangu di Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Senin (24/4/2017) pekan lalu. Pembangunan replika Menara Eiffel yang terbuat dari bambu tersebut membutuhkan waktu sekitar tiga bulan. (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Pengelola Kawasan Mangrove di Dusun Pasir Kadilangu, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon melakukan sejumlah peningkatan sarana dan prasarana

Harianjogja.com, KULONPROGO-Pengelola Kawasan Mangrove di Dusun Pasir Kadilangu, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon melakukan sejumlah peningkatan sarana dan prasarana, untuk menyambut para pengunjung objek wisata setempat di masa Natal dan Tahun Baru.

Advertisement

Baca juga : WISATA KULONPROGO : Mengagumi Arsitektur Jembatan Tua

Salah satu pengelola kawasan mangrove Pasir Kadilangu, Suparyono mengungkapkan, pengembangan yang dilakukan antara lain pembangunan tiga unit jembatan penghubung ke titik-titik swafoto.

Dari tiga jembatan yang mulai dibangun beberapa waktu lalu, untuk bagian kanan dan kiri sudah dapat digunakan, sedangkan bagian tengah baru terselesaikan sebesar 50% bagian.

Advertisement

Selain pembangunan jembatan, pengelola menambah sejumlah titik dan hiasan pendukung swa foto, namun belum dapat dipasang.

“Kami juga menambah papan petunjuk, namun belum bisa dipasang karena air kerap pasang. Intinya kami tidak ingin suasana objek tidak ada perubahan dari waktu ke waktu, pengelola ingin pengunjung semakin dimanjakan,” kata dia, Sabtu (23/12/2017).

Ia berharap, pengunjung yang datang ke kawasan mangrove bukan hanya pengunjung baru, melainkan juga pengunjung yang pernah ke sana dan kembali lagi. Disinggung perihal jumlah pengunjung liburan, saat ini jumlah kunjungan sudah mulai terlihat ada peningkatan sekitar 30% dibanding hari biasanya.

Advertisement

Mayoritas berasal dari luar daerah, seperti Wonosobo, Sleman, Klaten, Solo. Diperkirakan jumlah pengunjung akan semakin memasuki puncaknya pada Tahun Baru.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif