SOLOPOS.COM - Jalan Pasar Kembang yang padat oleh kendaraan yang ingin menjemput wisatawan dan mengarah ke Jalan Malioboro, Jumat (1/12/2017). (Beny Prasetya/JIBI/Harian Jogja)

Kepadatan kendaraan di Malioboro terjadi sejak Sabtu (23/12/2017)

Harianjogja.com, JOGJA- Kepadatan kendaraan di Malioboro terjadi sejak Sabtu (23/12/2017). Namun meskipun padat, arus lalu lintas tetap terkendali.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Baca juga : LIBUR AKHIR TAHUN : Butuh Informasi di Malioboro? Dimas Diajeng Siap Membantu

Kajaga Pos Pam Teteg, Malioboro, Ipda Ragil Suwardi menyebut kepadatan kendaraan disebabkan karena ribuan kendaraan masuk Jogja pada liburan panjang ini.

“Walaupun rame, tapi tetap jalan pelan-pelan. Jogja tidak ada yang macet. Hanya jalannya agak pelan,” ucapnya, Senin (25/12/2017).

Ia mengatakan, kepolisian sudah melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa penutupan persimpangan di Jembatan Kleringan. Kendaraan yang datang dari arah Jalan Mangkubumi yang hendak ke Malioboro maupun sirip-siripnya, dengan demikian mesti memutar melewati Stadion Kridosono.

“Ada perpanjangan waktu. Lebih baik seperti kereta, agak lama tapi lancar. Daripada ada pertemuan malah semrawut. Kalau penuh, untuk Tugu akan dilaksanakan buka tutup ke barat dan timur,” tambah Suwardi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya