SOLOPOS.COM - Jalan Malioboro suddah ditutup untuk semua jenis kendaraan, Sabtu (31/12/2016) sore. (Mayang Nova Lestari/JIBI/Harian Jogja)
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aris Riyanta mengimbau masyarakat agar tertib dalam menjajakan makanan dan jasanya terkait libur Natal dan tahun baru
Harianjogja.com, JOGJA – Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aris Riyanta mengimbau masyarakat agar tertib dalam menjajakan makanan dan jasanya terkait libur Natal dan tahun baru.
Pernyataan diatas diucapkan Aris saat bertandang ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DIY, Rabu (20/12/2017) siang. Menurutnya masyarakat khususnya pelaku wisata jangan ambil keuntungan berlebih, dengan “nuthuk” harga kepada wisatawan.
“Nah makanya kami mengharapkan kalau di Malioboro yang ada UPT Malioboro yang secara teknis mempunyai personel, dan tiap hari bisa memonitor, dan itu tetap dijalankan UPT,” katanya.
Menurut Aris, Dinpar DIY hanya memiliki kemampuan untuk mengimbau saja, di mana kewenangan berada di Kabupaten dan Kota bersangkutan.
“Bukan hanya kuliner, tetapi [penyedia jasa] parkir juga, itu Dinas Perhubungan juga mengimbau agar hotel tidak memarkir [kendaraan] di bahu jalan yang bisa menganggu arus lalulintas,” tandasnya.