SOLOPOS.COM - Lalu lintas di kawasan Pasar Beringharjo di jalan Pabringan, Jogja, Minggu (12/8/2012). (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Harianjogja.com, SLEMAN – Sedikitnya empat juta unit kendaraan baik roda dua dan roda empat memadati DIY selama arus mudik dan arus balik lebaran 2014. Dua jalur paling ramai dilalui yakni kawasan Gamping dan Kalasan yang berada di kabupaten Sleman.

Berdasarkan pantauan Harianjogja.com, petugas pemantauan lebaran terpadu di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) DIY masih terus melakukan pemantauan jumlah kendaraan yang melintas, Senin (4/8/2014) siang. Pemantauan terakhir akan dilakukan hingga Selasa (5/8/2014). Guna mendapatkan data yang valid, Dishub DIY melakukan pemantauan pada empat pos. Tiga titik diantaranya berada di wilayah Sleman yakni Pos Kalasan, Pos Gamping dan Pos Tempel serta Pos Piyungan Bantul satu titik. Keempat pos itu dipantau langsung oleh petugas di pos utama Dishub DIY Jalan Babarsari, Caturtunggal, Depok, Sleman.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

Data yang masuk dari tiap pos pemantauan sejak 21 Juli 2014 atau H-7 lebaran hingga 3 Agustus 2014 atau H+5 lebaran tercatat total ada 4.082.236 unit kendaraan pemudik yang melintas di DIY. Terpantau kendaraan masuk ke Jogja dari arah Gamping tercatat 472.315 unit dan yang keluar dari Jogja 481.546 unit. Selanjutnya kendaraan masuk dari arah Tempel Jalan Magelang tercatat 527.149 unit dan keluar 564.516 unit. Sementara kendaraan masuk dari jalur Piyungan Bantul relatif rendah ketimbang dua jalur pantau sebelumnya yakni 326.567 unit nyaris seimbang dengan kendaraan keluar yakni 317.932 unit. Kendaraan paling banyak yakni masuk dari jalur Kalasan/Prambanan terdapat 694.811 unit dan yang keluar dengan level tertinggi 711.756 unit.

Puncak arus mudik dengan jumlah kendaraan terbanyak melintas yakni saat H-4 lebaran tercatat 296.081 unit dari semua jalur. Angka itu itu terus menurun jumlahnya menjadi 285.953 unit pada H-3 serta 286.054 unit H-2 dan 263.190 unit saat H-1 lebaran. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+2 lebaran yakni Rabu (30/7/2014) tercatat 352.197 unit kendaraan melintas dengan terbanyak melalui jalur keluar dari Prambanan/Kalasan ada 67.067 unit. Setelah puncak itu volume kendaraan terus menurun hingga menjadi 275.567 unit dari pantauan semua pos pada Minggu (3/8/2014).

Kabid Angkutan, Dishub DIY, Muhammad Yazid mengatakan berdasarkan pemantauan dua hari terakhir arus lalulintas berangsur normal.

“Datanya kendaraan terus menurun arus lalulintas mulai normal dan tidak ada kendala yang signifikan,” ungkapnya di Pos Pemantauan Terpadu, Dishub DIY, Babarsari, Depok, Sleman, Senin (4/8/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya