SOLOPOS.COM - Penumpang di terminal Giwangan Jogja (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Harianjogja.com, JOGJA – Kepala UPT Terminal Giwangan Bekti Zunanta menyatakan selain operasi kelaikan bus, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan organisasi angkutan darat (Organda) DIY untuk kesiapan bus cadangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

“Kami perkirakan lonjakan penumpang mencapai 3 persen. Apalagi akhir tahun ini berbarengan dengan kegiatan Sekaten. Kami sudah siapkan 100 bus pariwisata dari Organda,” ungkap Bekti, Rabu (11/12/2013).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Untuk mengantisipasi adanya perusahaan otomotif yang nakal dan menaikkan tarif, Bekti mengaku tetap mengenakan aturan batas atas dan bawah sesuai dengan Keputusan Kementerian Perhubungan 24 Juni 2013.

“Tarif batas atas sudah Rp161 per kilometer, dan tarif batas bawah Rp99 per kilometer,” ujar Bekti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya