Jogja
Minggu, 13 Desember 2015 - 08:20 WIB

LIBURAN DI JOGJA : Parkir Bus Sembarangan akan Dihalau

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - foto ilustrasi (JIBI/Solopos/Sunaryo Haryo Bayu/dok)

Liburan di Jogja akan ramai rombongan wisatawan, bus pariwisata diinta tidak parkir sembarangan

Harianjogja.com, JOGJA-Dinas Perhubungan Kota Jogja meminta bus pariwisata memanfaatkan lahan parkir yang sudah disediakan dan tidak parkir sembarangan karena akan dihalau oleh petugas.

Advertisement

“Saat puncak kunjungan wisata seperti yang akan terjadi pada libur akhir tahun, Kota Jogja pasti akan dipadati wisatawan dan bus pariwisata. Bus diminta parkir di lokasi yang sudah disiapkan. Jika tidak, maka akan dihalau petugas,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Jogja, Golkari Made Yulianto, Sabtu (12/12/2015).

Menurut dia, bus pariwisata biasanya memanfaatkan parkir di tepi jalan umum atau di titik sekitar jembatan seperti di sekitar Jembatan Serangan dan Jembatan Sayidan.

Selain menyiapkan petugas yang akan menghalau bus yang parkir di tepi jalan umum, di sekitar jembatan juga akan ditempatkan rambu penghalang agar bus tidak parkir di lokasi itu.

Advertisement

Parkir bus di tepi jalan umum atau di sekitar jembatan berpotensi menambah kemacetan lalu lintas, terlebih saat libur akhir tahun Kota Jogja juga akan dipadati wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi.

“Banyak dari bus pariwisata itu yang beralasan bahwa lokasi parkir sudah habis sehingga terpaksa parkir di tepi jalan umum,” kata Golkari.

Lokasi parkir yang disiapkan untuk bus pariwisata pada libur panjang akhir tahun di antaranya adalah di Taman Parkir Senopati, Ngabean dan Abu Bakar Ali. “Pembangunan tempat parkir khusus Abu Bakar Ali dimungkinkan sudah selesai pada akhir tahun sehingga bisa digunakan oleh bus pariwisata,” katanya.

Advertisement

Selain lokasi parkir tersebut, juga disiapkan lokasi parkir alternatif yang bisa dimanfaatkan yaitu di sekitar Pasar Niten Bantul, tempat parkir Stasiun Tugu di bekas Bong Suwung dan di Jalan Veteran.

“Jika lokasi parkir di Senopati sudah habis, maka bus tidak diperbolehkan menurunkan penumpang di situ. Tetapi harus mencari tempat parkir yang masih kosong,” katanya.

Bus juga tidak diperbolehkan melaju dari arah barat ke timur melalui Jalan KH Ahmad Dahlan. “Harapannya, pengaturan tersebut bisa meminimalisasi dampak kepadatan arus lalu lintas saat libur panjang akhir tahun,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif