Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Lebih dari sepuluh kejadian kecelakaan laut terjadi kawasan pantai di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, selama masa liburan sekolah tahun ini. Bahkan, dua orang wisatawan terseret ombak dan meninggal dunia.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah 2 DIY, Marjono, mengatakan jumlah wisatawan di kawasan pantai Gunungkidul pada masa liburan sekolah kali ini memang meningkat tajam.
Tercatat selama masa liburan sekolah kali ini ada lebih dari sepuluh kali kejadian kecelakaan laut di wilayah pantai Gunungkidul.
“Untuk data pastinya ada di posko. Tapi, kalau di total sudah ada lebih dari 10 kejadian,” katanya, Rabu (6/7/2022).
“Untuk data pastinya ada di posko. Tapi, kalau di total sudah ada lebih dari 10 kejadian,” katanya, Rabu (6/7/2022).
Baca Juga: Warga Sukoharjo yang Hilang di Pantai Drini Ditemukan, Ini Kondisinya
Dia menuturkan dari sejumlah peristiwa kecelakaan laut ini ada dua korban meninggal dunia karena terseret ombak di Pantai Drini. Keduanya merupakan kakak beradik dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Marjono mengungkapkan masa liburan sekolah belum berakhir. Untuk itu, dia meminta kepada pengunjung untuk berhati-hati agar tidak menjadi korban dalam kecelakaan di laut.
Baca Juga: Pedagang Keliling di Kulonprogo Kehilangan Istrinya, Ini Ciri-Cirinya
“Sudah kami peringatkan, tapi masih banyak yang ngeyel. Harapan kami, pengunjung bisa menyadari karena saat terjadi kecelakaan tidak hanya merepotkan diri sendiri, tapi juga orang lain,” katanya.
Menurut dia, seluruh personel SAR wilayah 2 diterjunkan untuk pengawasan. Pengawasan tidak hanya melalui posko, tapi ada juga personel yang diterjunkan agar berbaur dengan wisatawan.
“Kami terus mengimbau ke pengunjung untuk berhati-hati sehingga kejadian laka laut bisa ditekan,” katanya.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Laka Pantai Gunungkidul di Musim Libur, SAR: 10 Kejadian, 2 Korban Meninggal