SOLOPOS.COM - Ilustrasi tanah longsor (JIBI/Solopos/Antara)

Longsor Gunungkidul, proses evakuasi membuahkan hasil

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL  – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul resmi menghentikan operasi pencarian korban longsor di Dusun Ngawen, Sambirejo, Ngawen pada Minggu (5/3/2017) sekitar pukul 10.45 WIB. Keputusan menghentikan pencarian tidak lepas dengan diketemukannya jenazah Tugiyem,75, salah seorang korban yang tertimbun longsor sejak Jumat (3/3/2017).

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Baca Juga : LONGSOR GUNUNGKIDUL : Korban Terakhir Ditemukan, Operasi Pencarian Resmi Dihentikan

Koordinator Tim Reaksi Cepat BPBD Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, fokus pencarian Mbah Tugiyem tidak berada jauh dari lokasi penemuan Mbah Manto. Sebab di sekitar lokasi merupakan  titik keberadaan rumah korban.

Upaya pencarian pun dapat membuahkan hasil. Setelah pencarian hari ketiga dilakukan lagi pada pukul 08.00 WIB, petugas dari tim gabungan pun membuahkan hasil. Sebab setelah proses pencarian selama satu setengah jam, jasad Tugiyem berhasil ditemukan di bawah bongkahan batu.

“Dari titik penemuan Mbah Manto memang agak jauh, tapi keduanya masih dalam satu lokasi. Untuk evakuasi, relawan sempat memecah batu agar pengangkatan jadi lebih mudah,” kata Suris.

Kepala Desa Sambirejo Yuliasih Dwi Martini mengaku lega dengan diketemukannya seluruh korban tertimpa rereuntuhan batu yang longsor. Dia pun berharap musibah ini menjadi pembelajaran bersama sehingga peristiwa yang sama tidak terulang lagi. “Semua harus berhati-hati karena di wilayah Ngawen termasuk zona rawan terjadi longsor,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya