SOLOPOS.COM - Proses evakuasi mayat di sebuah makam yang ambrol (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Longsor Jogja terjadi di sebuah makam.

Harianjogja.com, JOGJA — Lahan pemakaman di Kampung Petinggen, Kelurahan Karangwaru, Kecamatan Tegalrejo, Jogja, longsor, Jumat (4/11/2016) siang. Beberapa makam, salah satunya makam yang baru berusia 100 hari ikut terbawa longsor.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

(Baca Juga : LONGSOR JOGJA : Makam di Pinggir Kali Code Longsor, ?Beberapa Mayat Dievakuasi)

Pantauan Harianjogja.com, lokasi longsor tepat di pinggir Kali Code, panjang longsor sekitar enam meter dan tinggi sekitar dua meter. Longsor talud pemakaman itu masih rawan ambrol dan mengancam sejumlah makam serta satu rumah yang berada di belakang pemakaman.

Petugas BPBD dan warga sekitar pun mengganjal sementara talud pemakaman dengan kayu dan bambu. Kemudian fokus mengevaluasi beberapa mayat yang terkena longsor.

Salah satu mayat yang terkena longsor usianya baru 100 hari, bernama Safradin.

“Semalam kami baru aja selamatan 100 harinya,” kata menantu Safradin, Slamet, 44.

Slamet tinggal di RT 28 RW 07 Kampung Ketanggen yang lokasinya tidak terlalu dekat dengan pemakaman. Ia baru mengetahu makam mertuanya sekitar satu jam setelah longsor. Dirinya mengaku tidak ada firasat jasad mertuanya harus dimakamkan dua kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya