Jogja
Jumat, 14 Juni 2013 - 14:17 WIB

LONGSOR NGLIPAR : Badan Penanggulangan Bencana Gunungkidul Dirikan Dapur Umum

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Dapur Umum (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto )

Foto Ilustrasi Dapur Umum
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

GUNUNGKIDUL-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul membangun dapur umum untuk warga bencana tanah longsor selama 4 hari ke depan.

Advertisement

Kepala BPBD Gunungkidul Budi Harjo mengatakan, pihaknya sudah membuat dapur umum sebagai pusat logistik warga pengungsian. “Dapur umum kita buka 4 hari” katanya, Jumat (14/6/2013) kepada Harianjogja.com.

Selain dapur umum pusat di sekitar pengusngsian masjid setempat, satu dapur umum mini juga dipungsikan di rumah kepala dukuh agar warga pengungsian tidak mengalami kendala pasokan makanan.

Budi juga meminta kepada warga pengungsi yang berjumlah 125 Kepala Keluarga (KK) atau 316 jiwa tidak kembali dahulu ke rumah karena intensitas hujan diperkirakan masih tinggi.

Advertisement

“Sekarang warga bersih-bersih rumah tidak apa-apa. Tapi malam kita tidak merekomendasikan untuk kembali ke rumah” ujarnya.

Budi menambahkan Bencana longsor dan banjir lumpur yang menggenangi puluhan rumah warga tidak hanya terjadi, Kamis (13/6/2013) sore di Desa Pengkol, Kecamatan Nglipar, namun juga di Kecamatan Gedangsari.

“Kecamatan Gedangsari baru saja saya cek yang terkena longsor ada dua dusun di Desa Ngalang,” ucap Budi.

Advertisement

Sampai berita ini ditulis BPBD, PMI, TNI, Polisi, Tim SAR beserta masyarakat masih bekerja bakti membersihkan jalan dan rumah warga dari lumpur.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif