SLEMAN –Pada Selasa (22/1/2013) pagi, tebing setinggi delapan meter di perbukitan Prambanan longsor. Material longsoran ini menutup jalan utama penghubung antar desa. Tebing yang longsor ini akibat tidak kuat menahan debit air pasca diguyur hujan deras semalaman.
Kepala Dukuh Gedang Bawah, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Suharto mengatakan material longsoran, seperti batu dan tanah sempat menutup seluruh badan jalan. Mereka akhirnya mengevakuasi material longsor ini dengan bergotong-royong.
Promosi Ayo Mudik, Saatnya Uang Mengalir sampai Jauh
“Untuk sementara masih dengan bergotong-royong untuk mengangkut timbunan material. Agar jalan bisa kembali dilewati masyarakat. Terlebih jalan ini jalur utama penghubung antar Desa Gayamharjo dan Desa Sambirejo,” jelas Suharto saat dikonfirmasi Harian Jogja, Selasa (22/1/2013).
Suharto menambahkan, setidaknya ada lima titik longsoran di Desa Sumberharjo selama sepekan terakhir dan longsor kali ini merupakan yang terbesar.
“Kami kawatir jika hujan deras kembali turun akan mengakibatkan longsor susulan. Sebab bisa saja longsoran dengan skala yang lebih besar dari sebelumnya,” jelas Suharto.