Lowongan kerja yang dibuuka mencapai 5.000 loker.
Harianjogja.com, BANTUL-Pameran lowongan kerja di Jogja Expo Center (JEC) Banguntapan Bantul selama dua hari mulai Kamis (21/4/2016) diharapkan dapat menjadi salah satu cara pemerintah menangani pengangguran.
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Pameran akbar tersebut kali pertama digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Bantul bekerja sama dengan 40 perusahaan bekerja sama dengan. Adapun penganggur di Bantul saat ini tercatat sebanyak 22.000 jiwa dari total penduduk sejumlah 900.000 jiwa lebih. Semakin kecilnya pengangguran, alhasil dapat menjadi solusi pengentasan kemiskinan di wilayah ini.
Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, tenaga kerja asal Bantul harus dibekali dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Apalagi saat ini merupakan era perdagangan bebas. Tenaga kerja asal Bantul harus mampu bersaing secara global.
“Dalam menghadapi dunia global kita tidak bisa mengisolasi diri, semua negara punya kesempatan yang sama, sehingga kita harus selalu meningkatkan kualitas SDM baik di level bawah maupun level atas,” papar Abdul Halim Muslih, Kamis (21/4/2016)
Peningkatan kualitas menurutnya juga harus dilakukan di sektor produksi dan pelayanan. Ditambahkannya, pameran kali ini sangat strategis mempertemukan pencari kerja dan perusahaan sehingga layak digelar secara rutin.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
