SOLOPOS.COM - Ilustrasi (pdk.or.id)

LPSK akan membentuk jaringan perlindungan saksi lintas negara Asia Tenggara.

Harianjogja.com, JOGJA-Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) akan membentuk jaringan perlindungan saksi lintas negara ASEAN. Rencananya jaringan perlindungan saksi lintas negara ini akan diresmikan di Jogja pada Agustus, mendatang

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

Ketua LPSK, Abdul Haris Semendawai mengatakan jaringan perlindungan saksi se-ASEAN ini merupakan pertama kali di Indonesia. Negara negara yang ikut terlibat dalam jaringan perlindungan saksi ini di antaranya adalah Malaysia, Myanmar, Filipina, Vietnam, Timor Timur, Singapura, dan laos

“Kerjasama ASEAN ini sangat penting, sehinga berbagai peristiwa yang terjadi di Asia dapat tertangani dengan baik,” kata Abdul Haris usai menemui Gubernur DIY di Kepatihan, Selasa (9/6/2015).

Ia bersama beberapa komisioner LPSK lainnya menemui gubernur untuk minta izin lokasi pengukuhan jaringan perlindungan saksi lintas negara.

Menurut Abdul Haris, berbagai tindak pidana yang masuk kategori transnational crime seperti perdagangan manusia, teroris, yang terorganisir selama ini sulit ditangani karena persoalan birokrasi. Dengan adanya jaringan perlindungan saksi diharapkan akan mempermudah perlindungan saksi maupun korban di negara yang sudah menjalin kerjasama.

“Kalau sudah ada kerjasama nanti kami tinggal langsung minta penanganan dari negara itu,” kata dia.

ia menambahkan, Jogja dipilih menjadi lokasi peresmian jaringan perlindungan saksi se-ASEAN, karena Jogja merupakan salah satu tempat bersejarah yang menjaga NKRI. Selain itu juga Jogja merupakan kota pelajar dan kota budaya yang sering dijadikan untuk pertemuan internasional, sehingga diharapkan akan lebih berpengaruh.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan siap memfasilitasi acara peresmian jaringan perlindungan saksi se-ASEAN. Sultan juga mengatakan, dalam pertemuan dengan LPSK, bahwa LPSK dimungkinkan untuk membuka cabang di daerah agar penanganan saksi dan korban lebih mudah dan tidak perlu ke Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya